0
1261

Yamaha Riding Academy : 10 Pembalap Berlatih Di Suhu Ekstrim

Last Updated on October 30, 2013 by

GILAMOTOR.com – Yamaha Riding Academy (YRA) mengirim 10 pembalap didikannya ke Sirkuit Sugo Jepang untuk menjalani latihan lanjutan dengan Supersport 600cc dari tanggal 23-25 Oktober kemarin.

Pelajaran terbesar yang langsung didapat oleh para pembalap didikan YRA adalah adaptasi pada suhu ekstrim. Musim dingin di Jepang membuat para pembalap harus menghadapi perubahan cara membawa motor mereka. Sama seperti para pembalap MotoGP yang selalu berpindah dari satu negara ke negara lain setiap minggu, dimana satu negara punya suhu dan kondisi cuaca berbeda dengan negara lainnya.

Selain itu, adaptasi juga dilakukan untuk memahami layout sirkuit Sugo. Instruksi tepat dan terarah diberikan Yoshiyaki Kato untuk memudahkan dalam mendapatkan best time di sirkuit sepanjang 3.7 km. “Upaya pembalap beradaptasi di hari pertama ada yang kena kram tangan. Namun di hari kedua dan selanjutnya, pembalap mulai menemukan racing line dan beradaptasi dengan suhu ekstrim. Khusus untuk motor, pembalap akhirnya dapat menyesuaikan perbedaan handling Yamaha R6 pada suhu ekstrim,” papar Supriyanto, Manajer Motorsport Yamaha Indonesia.

Penyesuaian dengan tipe ban yang digunakan pun wajib dilakukan pembalap. Selain itu, para pembalap juga diajarkan cara bernafas dan membuang nafas pada suhu ekstrim untuk menghindari visor berembun, yaitu dengan ngarahkan nafas ke arah bawah melalui mulut.

Di sirkuit dengan layout yang terbilang ekstrim itu, para pembalap diajarkan bagaimana cara memperlakukan YZF-R6 khususnya saat masuk dan keluar tikungan. Teknik pengereman dan buka tutup throttle jadi kunci untuk mendapatkan hasil maksimal.

Pasalnya, 11 cornering di sirkuit Sugo itu terintegrasi dengan yg lain, mulai up hill pada R6 High Point Corner (menanjak), down hill R7 Rainbow corner (menurun). Apabila riders melakukan handling yg salah pada salah satu cornering maka tidak akan mendapatkan hasil yg maksimal.

“Beruntung, kami masih dapat merasakan track Sugo dalam kondisi kering pada hari kedua. Sehingga best time masing-masing pembalap menjadi lebih baik,” tambah Wahyu Rusmayadi, staff Motorsport Yamaha Indonesia yang hadir di Sugo.

Pelaksanaan YRA 2013 terdiri dari dua kali YRA Gold Local pada  18 – 20 Juli dan 9-10 Oktober di Sentul International Circuit.  Dan yang terakhir adalah YRA Gold International, 23-25 Oktober di Sugo Circuit, Jepang.

Tahun depan YRA masih akan berlanjut, lebih fokus bukan hanya YRA Gold saja tapi juga fokus ke :
– YRA Basic – Novice Rider – Underbone
– YRA Bronce – Expert Rider – Sport