Last Updated on November 8, 2017 by Bang Gilmot
GilaMotor.com – Seri penutup perhelatan Yamaha Sunday Race (YSR) 2017 dipenuhi berbagai aktivitas istimewa baik itu yang melibatkan pembalap profesional, komunitas Yamaha Riders Federation Indonesia (YRFI), Yamaha Riding Academy (YRA), sponsor dan lainnya. Bahkan generasi muda kalangan pelajar tak ketinggalan berbaur di YSR mengikuti final nasional Yamaha Goes to School Safety Riding Competition.
Sebanyak 24 orang siswa Sekolah Menengah Atas dan sederajatnya dari 8 kota jadi peserta final ini. Mereka terpilih setelah melewati tahapan regional pada Juli sampai September 2017 di masing-masing kota di Jakarta, Bogor, Bandung, Semarang, Jogja, Madiun, Tulungagung dan Surabaya.
(Baca juga: Selubung Honda CRF1000L2 Africa Twin Adventure Sports Dibuka di EICMA 2017)
Saat kompetisi di sekolah masing-masing, tim Yamaha Riding Academy (YRA) memberikan edukasi berkendara yang baik dan benar menggunakan motor-motor populer Yamaha seperti Aerox 155, Fino Grande, All New Soul GT, dan Mio M3. Deretan motor berteknologi Blue Core itu makin digandrungi anak-anak sekolah yang suka menggunakannya saat praktek safety riding.
Semangat safety riding “Yuuk_Selamat Bareng Yamaha” membuat mereka makin ingat akan pentingnya edukasi tersebut. Di final Yamaha Goes to School Safety Riding Competition, para peserta terlihat sangat antusias dan enjoy menggunakan motor-motor baru Yamaha berteknologi Blue Core yaitu Mio S, New Fino Tubeless & Ban Lebar 125cc Blue Core, All New X-Ride 125.
Tim YRA menyiapkan trek chidori, bridge balance, U turn dengan poin penilaian. Pada akhirnya peserta dengan nilai terbaik keluar sebagai pemenang. Juara 1 diraih Mohammad Firman Prayoga dari SMAN 6 Madiun, juara 2 Irega Erin Saputri (SMA N 1 Sayegan, Sleman), juara 3Mochamad Wildan Padilah (SMA Pasundan 2 Cimahi).
”Senang banget jadi juara 1 kompetisi Yamaha Goes to School Safety Riding. Sejak ikut kompetisi di sekolah dan regional, saya memang antusias sekali. Apalagi di final nasional ini riding pakai motor-motor baru Yamaha, cocok sekali rasanya buat anak muda seperti saya. Seperti Mio S yang saya tahu baru banget launching dan cocok untuk pelajar. Isyana Sarasvati ambassador-nya, keren banget deh. Selain jadi tahu tentang motor Yamaha, saya juga makin paham tentang berkendara yang baik dan benar. Terimakasih Yamaha untuk pengalaman dan edukasi ini,” papar sang juara 1, Mohammad Firman Prayoga dari SMAN 6 Madiun.
”Event ini seru banget. Selain kompetisi, ada kunjungan ke pabrik Yamaha dan Cargloss. Saya juga bisa menunjukkan bakat di kompetisi safety riding ini, dan bisa bersaing dengan peserta lainnya. Tadi riding pakai New Fino Tubeless & Ban Lebar, cengkeramannya bagus banget. Menyenangkan sekali bisa jadi bagian dari kegiatan yang sangat bermanfaat buat pelajar ini. Pihak sekolah juga mendukung. Harapannya kegiatan ini akan ada lagi dan pelajar dapat edukasi yang benar mengenai safety riding,” ucap pemenang ke-2, Irega Erin Saputri, pelajar SMA N 1 Sayegan, Sleman.
”Luar biasa dapat pengalaman berharga selama ikut kegiatan Yamaha Goes to School Safety Riding Competition ini. Bisa dapat juara 3 pula, saya senang sekali. Apalagi saya pakai All New X-Ride yang dipakai buat final nasional. Keren banget modelnya, cocok buat saya yang jiwa adventure. Semua pengalaman berharga yang saya dapatkan dari aktivitas ini akan saya terapkan dalam berkendara sehari-hari. Semoga kegiatan seperti ini bisa jadi inspirasi bagi pelajar untuk memahami safety riding dengan benar,” tutur pemenang ke-3, Mochamad Wildan Padilah dari SMA Pasundan 2 Cimahi.
Kunjungan Pabrik Yamaha
Tidak hanya keseruan final Yamaha Goes to School Safety Riding Competition di Sentul, para finalis juga ikut dalam kegiatan lainnya sebelum berkompetisi. Mereka diberikan kesempatan kunjungan pabrik Yamaha di Pulogadung Jakarta Timur, visiting pabrik Cargloss yang merupakan rekanan dalam kegiatan ini. Termasuk menjabani visiting pit area, test ride new model dan fun riding competition.
