Last Updated on October 3, 2022 by Bang Gilmot
Merekrut pembalap dari tim lain memang sudah lumrah dilakukan oleh berbagai tim di MotoGP untuk mengangkat popularitas dan prestasi dari tim. Tapi untuk mengangkat hal tersebut sebenarnya bukan hanya dari sisi pembalap saja, tapi beberapa orang yang memiliki peran penting dalam tim pun ikut bisa dibajak.
Salah satunya adalah Insinyur teknik tim Suzuki yaitu Tom O’Kane yang kini dibajak oleh tim Yamaha. Perekrutan fantastis ini merupakan yang kedua kali dilakukan oleh Yamaha pada sisi mekanik. Sebelumnya tim tim dengan logo garpu tala tersebut telah merekrut mekanik F1 yaitu Luca Marconi yang bertugas untuk membuat motor Yamaha YZR-M1 semakin kencang.
Salah satu alasan Yamaha membajak salah satu mekanik dari Suzuki tersebut adalah Tom O’Kane adalah O’Kane memiliki peran yang penting dalam kencangnya motor yang digunakan pada ajang MotoGP. Bahkan perannya tersebut sangat terpakai pada motor yang digunakan pada kelas utama MotoGP.
Keberuntungan Meregalli dalam mendapatkan O’Kane untuk bergabung di tim Yamaha lantaran Suzuki hengkang dari MotoGP. Namun Bos Yamaha tersebut masih belum mengumumkan akan memposisikan O’Kane dimana. Ia akan membahasnya lebih lanjut ketika ia sudah menyelesaikan tugasnya di Suzuki.
Ya, saat ini O’Kane masih menjalankan dua peran penting di tim Suzuki Ecstar yaitu sebagai Backroom Engineer dan juga sebagai Kepala Kru untuk pembalap penguji yaitu Sylvain Guintoli. Pengalaman O’Kane di MotoGP memang sudah sangat banyak, maka dari itu kehandalannya dalam membantu tim MotoGP sudah tidak diragukan lagi.
“Saya tidak pernah bekerja dengannya, tetapi saya pikir semua orang memiliki sudut pandang yang sama tentang Tom,” ucap Meregalli.
Kepala Kru Joan Mir, Frankie Carchedi, pun mengatakan jika Yamaha sangat beruntung bisa mendapatkan Tom O’Kane. Ia bisa mengatakan hal tersebut lantaran ia sudah bekerja sama dengan Tom sejak tahun 2019 di Suzuki Ecstar. Ia pun mengungkapkan bahwa O’Kane merupakan seorang insinyur yang luar biasa.
Perekrutan yang dilakukan oleh Yamaha tersebut menandakan jika tim ini tidak main-main untuk menyambut musim 2023. Pasalnya saat ini motor-motor yang digunakan oleh tiga pembalap dari tim Yamaha tersebut kurang kompetitif.