Photo : Gilamotor.com/Ary
0
960

Triwulan Pertama, Penjualan Sepeda Motor di Daerah Lesu

Last Updated on April 22, 2015 by

GILAMOTOR.com – Pasar sepeda motor di daerah kurang bergairah. Selain karena naiknya harga BBM, ada faktor lain yang menyebabkan menurunya daya beli masyarakat.

Hal ini juga terlihat dari penjualan motor di Jawa Barat. Lerri Gunawan, GM Motorcycle Sales Marketing and Logistic PT Daya Adicipta Mustika (DAM) memaparkannya sebagai berikut.

“Secara umum pasar sepeda motor di Jawa Barat (Januari-Februari 2015) mencatat penjualan 200.069 unit, mengalami penurunan 8,1 persen. Kenaikan harga BBM dan faktor cuaca di beberapa daerah di Jabar serta masa tanam di area timur Jawa Barat menyumbang penurunan penyerapan pembelian sepeda motor,” ujar Lerri.

Ini juga berdampak pada pendapatan DAM. Penjualan main dealer dan suku cadang Honda di Jabar ini juga turun, meski sedikit. “Berdasarkan data penjualan ritel DAM sampai Maret 2015, kami mencatat penjualan sebesar 190.383 unit atau turun 5 persen dari periode yang sama di 2014,” jelas Lerri.

Meski begitu, DAM tetap mampu melakukan peningkatan market share Honda di Jabar. Dominasi tersebut terlihat dimana Honda mampu mengambil pangsa pasar sebanyak 69,4 persen atau naik 4 persen dari sebelumnya.

Tentu saja kontribusi tertingginya didapat dari pemasaran varian skutik. “Tipe matik Honda memberikan kontribusi 85 persen dengan 161.100 unit, bebek 15.447 unit dan sport sebesar 13.806 unit (7 persen),” papar Lerri.

Dengan demikian, DAM tetap mampu menjaga ritme penyebaran sepeda motor Honda di Jabar. Hal tersebut terlihat dari peningkatan market share Honda yang tetap di atas.