0
996

Tips Menjaga Performa Pengereman dari DAM

Last Updated on May 15, 2019 by Bang Gilmot

Gilamotor.com – Setiap bagian pada sepeda motor tentunya memiliki masa pakai dengan batas waktu yang berbeda beda. Ada yang sebentar, namun ada juga yang membutuhkan waktu hingga tahunan. Untuk watu yang lama pastinya Gilmoters harus selalu melakukan pengecekan setiap melakukan perawatann agar komponen bisa bekerja dengan baik.

Salah satu yang mesti dicek ialah sistem pengereman. Sistem pengereman harus selalu dipastikan dalam kondisi baik saat kendaraan digunakan karena berfungsi untuk mengurangi laju kendaraan dan untuk menghentikan laju kendaraan. Saat ini kendaraan sepeda motor sudah banyak yang menggunakan tipe rem cakram atau disc brake.

(Baca juga: Pertimbangan Saat Memilih Oli Motor Terbaik untuk Matic)

Pada kendaraan saat ini untuk pengoperasian rem terutama pada rem cakram banyak digunakan sistem rem hidrolik, yaitu pengoperasian sistem rem dengan memanfaatkan tekanan hidrolik Gilmoters.

Penggantian minyak rem dilakukan setiap 2 (dua) tahun sekali atau jika telah mencapai jarak 24.000 Kilometer. “Walaupun jarak penggantian berkala cukup lama, namun sangat disarankan untuk melakukan pemeriksaan secara visual kondisi minyak rem yang ada pada Tank “Master Rem” baik pemeriksaan kuantitas maupun kualitasnya,” ujar Ade Rohman, Asisten Manajer Technical Training DAM.

Pemeriksaan kuantitas dapat kalian lihat dari level permukaan minyak rem apakah sudah menyentuh marking “LOWER” atau level paling bawah. Jika sudah menyentuh, maka perlu dilakukan pemeriksaan, apakah memang kuantitas minyak rem yang sudah berkurang atau memang kondisi dari Pad Set atau kanvas rem nya yang sudah mulai Aus. Semakin Aus kanvas rem maka akan menurunkan level permukaan minyak rem di Tank “Master Rem”.

Setelah Gilmoters mengganti kanvas rem kondisi minyak rem masih kurang, maka isi Tank “Master Rem” dengan minyak rem sampai dengan marking “UPPER” atau level paling atas (maksimum). Tetapi jika setelah diganti Pad Set atau Kanvas rem kondisi minyak rem sudah menyentuh “UPPER” atau level paling atas (maksimum), maka tidak perlu mengisi minyak rem.

Untuk pemeriksaan kualitas dari minyak rem, dapat dilihat dari warna minyak rem. Semakin gelap mengindikasikan kualitasnya yang sudah semakin berkurang. “Bagi pengguna motor Honda, gunakan minyak rem AHM Honda DOT-4 yang merupakan minyak rem asli yang dikeluarkan oleh PT Astra Honda Motor. Minyak rem ini direkomendasikan untuk sepeda motor Honda agar lebih dapat menahan suhu akibat panasnya pengereman,” kata Ade.

Ganti seal master rem sepeda motor jika sudah terasa aneh saat pengereman. Beberapa yang biasa dikeluhkan oleh konsumen adalah handle rem yang terasa blong ketika ditekan atau justru handle rem cakram yang sangat keras tetapi kendaraan tidak menurun kecepatannya.