Last Updated on October 26, 2018 by Bang Gilmot
GilaMotor.com – Halo Gilmoters, pada artikel tips motor kali ini kita bakal bahas cara-cara sederhana dan logis untuk membedakan karburator asli dengan karburator palsu. Hhmmm, memang masih ada ya yang mau beli karburator? Menurut Bang Gilmot pribadi masih cukup banyak pemilik motor di luar sana yang setia dengan motor-motor karburator.
Memang, boleh dibilang motor-motor keluaran terbaru bisa dipastikan sudah menggunakan injeksi pada sistem pembakarannya. Injeksi sejatinya hadir untuk menggantikan kaburator dengan keunggulan bisa memasok bahan bakar dalam porsi yang lebih presisi.
(Baca juga: Bolehkah Langsung Menggunakan Electric Starter Pada Motor yang Jarang Dipakai?)
Namun buat yang doyan ngoprek motor, sistem pembakaran dengan karburator memiliki daya tarik tersendiri. Banyak yang bilang karburator lebih enak di-setting untuk mendapatkan karakter tarikan motor yang sesuai keinginan.
Mengganti karburator bawaan pabrik dengan aftermarket juga banyak dilakukan. Khususnya oleh mereka yang kerap mengaspal di lintasan balap. Namun, permasalahannya karburator aftermarket di pasaran nggak semuanya asli. Lalu bagaimana cara membedakan karburator asli dengan karburator palsu?
Palsu yang dimaksud di sini berarti menggunakan nama sebuah brand yang sudah terkenal, namun bukan buatan pabriknya.
Begini tipsnya, dirangkum dari berbagai sumber.
1/ Waspadai barang dengan harga terlampau murah
Pada kasus-kasus tertentu mungkin kita bisa mendapatkan barang asli dengan harga miring. Tapi, kabanyakan sebaliknya. Bila ada barang yang ditawarkan dengan harga terlampau murah dari pasarannya, maka kita patut curiga.
2/ Memahami ciri-ciri fisiknya
Membedakan karburator asli dengan karburator palsu memang gampang-gampang susah. Meski begitu bukan berarti nggak bisa dilakukan. Untuk mengetahui keaslian karburator, kita wajib melihat ciri-ciri fisiknya.
Misal, pada finishing akhir karburator tersebut. Karburator asli telah melewati tahap quality control yang ketat. Makanya, detail-detail pada karburator akan terlihat lebih rapi. Bang Gilmot sengaja tidak mengambil contoh ciri-ciri fisik model tertentu karena bisa saja berbeda pada model karburator lain.
3/ Karburator palsu susah di-setting
Nggak sedikit yang mengakui bila karburator palsu itu susah di-setting, Gilmoters. Jangankan untuk bisa menghasilkan tarikan yang mantap, untuk langsam saja sulit.
Susah bukan berarti nggak bisa ya, Gilmoters. Mungkin di tangan mekanik yang benar-benar jago, karburator palsu bisa juga bermanfaat.
