Last Updated on March 11, 2020 by Bang Gilmot
Gilamotor.com – Brand motor Norton yang cukup legendarias asal Inggris menghadapi masalah keuangan besar besaran Gilmoters. Norton terancam gulung tikar, karena pajak dan masalah keungan.
Bos Norton, Stuart Gardner bahkan menyatakan, “Saya kehilangan semuanya.” Untuk menggambarkan kondisi keuangan Norton saat ini. Meski telah berada dalam pengaturan Pemerintah, namun Norton terancam bangkrut. Kini Norton memiliki tagihan pajak setidaknya Rp 5,3 Miliar yang sudah jatuh tempo.
(Baca juga: Tips Menjaga Kondisi MID Digital pada Motor)
Bukan hanya pajak saja Gilmoters, masalah lain yang menimpa pabrikan Birmingham, Inggris itu adalah investasi yang digelapkan oleh salah satu karyawannya. Garner sendiri menolak membayarkan kembali penyertaan modal itu yang nilainya sekitar Rp 248,5 Miliar yang telah jatuh tempo sejak 2018 seperti yang dilaporkan The Guardian.
Sementara itu masih ditambah dengan tuntutan konsumen yang telah lama melakukan inden dan pelunasan tetapi belum menerima unit yang dijanjikan.