0
895

Suzuki Indonesia Akan Luncurkan V-Strom 650, Siap Hadapi Kawasaki Versys

Last Updated on October 24, 2014 by

GILAMOTOR.com – Pasar moge di Indonesia  makin menggoda. Macam wanita cantik nan seksi. Meski kondisi ekonomi di beberapa negara Eropa dan Amerika sedang ketar-ketir, Indonesia santai-santai saja. Barang-barang mewah tetap laris manis. Produsen motor besar pun mulai cari-cari perhatian dengan menghadirkan distributor resminya di Tanah Air tercinta ini. Jadi seperti tak ada cerita kalau Indonesia itu miskin.

PT Kawasaki Motor Indonesia [KMI] sudah lebih dulu menggarap pasar moge di Indonesia, hasilnya bikin Kawasaki ketagihan luncurin beberapa model mogenya. Malahan sekarang kelas bebeknya seperti tak terurus. Setelah Kawasaki, Yamaha pun punya rencana meluncurkan 4 moge nya R1, R6, V-MAX dan T-MAX. Tapi sedikit tertunda gara-gara ada kenaikan tariff pajak barang mewah. Yamaha kudu itung ulang angka jualnya supaya tetap untung.

Nah, sekarang Suzuki bersiap meramaikan pasar moge di Indonesia dengan rencana menghadirkan moge dan beberapa varian kelas 200cc -1.300cc. “Ada rencana memasukkan moge ke Indonesia dan beberapa model lain. Rentang kelas 200cc – 1300cc,” ucap Kazumasa Watanabe Managing Director 2W PT Suzuki Indomobil Sales [SIS], di Jakarta [6/9].

Kalau 1.300cc jelas itu adalah GSX1300R atau yang lebih terkenal dengan sebutan Hayabusa. Kalau kelas lebih kecil dari 1.300 cc ada gak..? Ada bro en sis. Kapasitasnya 650cc. Rencananya dalam waktu dekat, tapi nggak tahu sedekat apa.

“Moge 650cc versi naked,” kata Kenji Mori, 2W Export Section Head, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS). Moge versi naked.? Awalnya terpikir gladius 650, tapi usut punya usut, ternyata motornya dual purpose. Mesinya 645 cc, DOHC, 8 katup, V-twin 90-drajat, 4 tak, berpendingin cairan. Kalau motor ini diluncurkan di Indonesia, so pasti akan berhadapan dengan Kawasaki Versys 650.

“Kita akan luncurkan model naked 650, yaa. Bukan GSR tapi V Strom 650,” tegas Mori san. “Waktunya kapan yaa..? Nanti ya akan kami beri tahu. Kami masih mempelajari,” kata Mori.