0
665

Suspensi dan Tekanan Ban Kunci Sukses Tim Jabar di PON

Last Updated on September 12, 2012 by

GILAMOTOR.com. – Tim balap Jawa Barat (Jabar) sukses memboyong dua medali emas dari empat medali emas yang diperebutkan di cabang olahraga balap motor PON XVIII Riau.

Kondisi sirkuit yang tak mulus, membuat tim dan para pebalap harus bekerja ekstra untuk menaklukkan sirkuit Sport Centre Bangkinang, Kabupaten Kampar, Riau, dengan panjang lintasan 1.250 m dengan 13 tikungan ini.

Kerja keras dan konsistensi pebalapnya Owie Nurhuda, Ocky Lukman Sandy, Wahyu Widodo dan Anggi Permana Putra membuat tim Jabar berhasil memboyong dua medali emas dari kelas beregu 110cc dan 125cc.

“Sedikit bumpy, ada kemiringan 3 sampai 4 derajat terutama di hair spin yang sampingnya jurang,” jelas Benny Priamusandi Pelatih tim Jabar.

Menurut Benny, karena kemiringan lintasan itu membuat Corsa-ban resmi PON XVIII ini kurang grip dan cenderung licin. Jika tidak konsisten menjaga racing line maka rider out position, otomatis kehilangan waktu beberapa detik.

Ada sedikit trik yang digunakan Benny dengan utak-atik suspensi dan tekanan ban.Tipikal sirkuit Bangkinang yang tidak rata ini, diakali dengan membuat suspensi lebih empuk.

“Kita juga harus menghitung bobot sang joki dan tekanan ban,” seru Benny lagi.

Benny mencontohkan bobot pebalap Jabar antara 50-60 kg, maka tekanan ban para rider Jabar seperti Anggi Permana Putra dikombinasi 18 psi di depan dan 19 psi di belakang. Sedangkan Ocky Lukman Sandy dengan bobot paling ringan diberi 17-18 psi.

Trik kecil ini tidak sia-sia membuat tim Jabar merebut 2 emas di beregu 110 cc dan 125 cc serta membuat mereka menjadi Juara Umum pada cabang olahraga balap motor PON XVIII Riau kali ini.

Tekstur aspal yang tidak sempurna ini juga dikeluhkan H. Momo, Manajer tim Jatim. “Kalau tidak konsisten, rider out chamber,” serunya.

Teknik atur putaran mesin dan mampu memberikan berat badan pada titik di jok, itu membantu aerodinamis bodi motor. Tim Jatim di bawah asuhanya pun mampu merebut medali perunggu di kelas beregu 110 cc dengan pembalap Denny Triyugo dan M.Zaki.

Hasil lomba     :

Beregu 110 cc

1. Jawa Barat              Owie Nurhuda & Ocky Lukman Sandy

2. Sulawesi Selatan     Iswandi Muis & Herman Bas

3. Jawa Timur             Deny Triyugo & M.Zaki

Beregu 125 cc

1. Jawa Barat              Wahyu Widodo & Anggi Permana Putra

2. DKI Jakarta            M.Nurgianto & Reynaldo Ratukore

3. Jawa Tengah           Hokky Krisdianto & Agus Setiawan

Perseorangan 110 cc

1. Ifos Alfa Rianda             Riau

2. Hadi Wijaya                  Kalimantan Barat

3. Ardi Satya Sadarma      Jawa Tengah

Perseorangan 125 cc

1. Rafid Topan DKI Jakarta

2. Hokky Krisdianto     Jawa Tengah

3. Anggi Permana       Jawa Barat

Penulis: FQ | Teks Editor: @Jayadi72 | Foto: FQ