Last Updated on April 11, 2018 by Bang Gilmot
Gilamotor.com – Pada tanggal 15 April 2018 mendatang, Bikers Brotherhood MC (BBMC) Jakarta Chapter akan menggelar Summer Breeze. Sebuah acara perayaan ulang tahun BBMC Jakarta Chapters yang ke-7 yang akan dipusatkan di pantai Tegal Papak Pandeglang, Banten.
Meskipun bertajuk perayaan hari ulang tahun, namun Summer Breeze tetap menjunjung tinggi kearifan lokal loh Gilmoters. Pasalnya ada tujuan mulia dalam acara ini, yakni ingin memajukan pariwisata daerah.
Bahkan konten utamanya adalah Festival Layang-Layang Internasional hasil kerjasama Museum Layang-Payang Indonesia, dan didukung oleh Pemerintah Provinsi Banten sesuai dengan program Exciting Banten. Menariknya lagi, setiap chapter BBMC Indonesia akan menampilkan layang-layang terbaiknya untuk diadu dengan peserta lain dari negara-negara Asean.
”Perayaan ulang tahun BBMC Jakarta Chapter yang ke-7 tahun ini mengangkat tema Summer Breeze, untuk menunjukan bahwa kita memiliki kekayaan alam yang bisa dimanfaatkan dengan berbagai cara ala BBMC. Layang-layang memiliki simbol dan filosofi yang kuat dalam persaudaraan,” ujar Herry Gotri, Vice President BBMC Jakarta Chapter.
Dan perlu Gilmoters ketahui jika kegiatan ini nggak terlepas dari program BBMC Indonesia. Yakni Brotherhood for Culture, yang bertujuan untuk menjaga budaya nasional. Sejalan dengan budaya setempat, akan ditampilkan pula atraksi Debus serta Rampak Bedug. Anggota BBMC Jakarta Chapter sendiri akan tampil membawakan budaya Betawi berupa Palang Pintu dalam pembukaan acara.
Sesuai dengan lokasinya yang mengambil areal pantai, BBMC Jakarta Chapter juga akan mengadakan festival kuliner dengan memanfaatkan sumber daya laut. Sedangkan sajian lain untuk para undangan dari berbagai klub dan komunitas, BBMC Jakarta Chapter juga siap menyuguhkan Liwetride, yakni tradisi makan bersama untuk para bikers yang hadir.
Sementara unsur sosial yang tetap menjadi ciri khas BBMC untuk masyarakat seperti khitanan massal akan diadakan pada hari Jumat (13/4) di Alun-alun Serang. Yang merupakan realisasi dari program Brotherhood for Children Care milik BBMC Indonesia.
Herry Gotri juga menambahkan bahwa pemberitahuan event kepada masyarakat setempat serta kalangan klub motor di Serang sudah jauh-jauh hari dilakukan. “Kita telah melakukan pemberian Al Quran kepada Pondok Pesantren, lalu ada Jam Session sekaligus gathering dengan klub motor Serang pada 10 Maret lalu,” jelasnya.
Jadi menurut Bang Gilmot, acara Summer Breeze bukan pesta perayaan ulang tahun, melainkan sebuah pesta budaya. Setuju? (okz)