Last Updated on September 11, 2014 by
GILAMOTOR.com – Regulasi penggunaan ECU Magneti Marelli yang ditetapkan Dorna untuk musim 2014, dikatakan bos HRC Shuhei Nakamoto jadi satu tantangan teknis tersendiri dalam penerapannya.
Pasalnya, penggunaan ECU baru memaksa tim pabrikan harus beradaptasi dengan perangkat lunak buatan Magneti Marelli.
“Ini seperti pindah komputer dari Mac ke Windows. Kami mengganti ECU Honda dengan Magneti Marelli. Total biayanya besar. Kami juga harus membeli sistem analisis data dari Magneti Marelli,†ungkap Nakamoto.
“Biayanya tak bisa dipercaya,†keluhnya.
Shuhei mamaparkan bahwa ECU Honda tahun lalu lebih kecil, lebih murah namun kapasitasnya lebih besar. Sementara perangkat keras Magneti Marelli lebih mahal setengahnya dibanding ECU Honda. “Sangat mahal. Perangkat keras, analisis data, perangkat lunak, tak dapat dipercaya.â€