GILAMOTOR.com – Asa pebalap nasional untuk berlaga di ajang bertaraf internasional di depan mata. Ajang seleksi untuk mengikuti Suzuki Asian Challange akan digelar mulai tahun 2015 mendatang.
Beberapa waktu lalu, Suzuki mengungkap bakal membuka satu kelas di Asia Road Racing Championship (ARRC) yakni Suzuki Asian Challange. Mr. Toshihiro Suzuki, Vice President Suzuki Motor Corporation mengatakan ini adalah langkah awal mereka untuk mengembangkan bakat pebalap muda di kawasan Asean.
Suzuki Asian Challange nantinya akan mempertemukan para pebalap yang akan beradu kecepatan menggunakan Suzuki Satria FU150. Untuk Indonesia, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) bakal mencari pebalap berbakat yang akan bertarung di Satria Cup.
Satria Cup akan dimulai dari tahap balap eliminasi yang akan diadakan di lima lokasi yaitu Sumatera, Jawa I, Jawa II, Kalimantan dan Sulawesi dari Januari hingga Maret 2015. Setiap lima pebalap muda yang lolos di tahap eliminasi akan bertarung kembali di putaran final di Sentul International Circuit, Maret 2015. Dari tiga pebalap yang mengikuti putaran terakhir, 2 pemenang dan 1 wild card akan maju ke Suzuki Asian Challenge di ARRC pada April 2015.
Tiga pebalap muda berbakat dari Indonesia tersebut akan berkompetisi dengan pebalap lain dari wilayah Asia lainnya seperti Thailand, Vietnam, Filipina, Malaysia, Kamboja, Singapura, dan lain-lain. Pebalap muda Asia yang berbakat tersebut akan naik ke jenjang yang lebih tinggi seperti All Japan Championship atau The European Championship Dan, besar kemungkinan untuk menjadi pembalap Suzuki MotoGP di masa depan.
‘
“Suzuki sangat yakin, terobosan ini akan sangat berkontribusi bagi pengembangan bakat pembalap muda, tidak hanya di Indonesia namun juga bagi negara-negara lainnya di Asia dengan memperluas kegiatan balap Kami di basis “Grass-Root†secara Nasional,” ungkap Mr. Motoo Murakami, Managing Director 2W PT. Suzuki Indomobil Sales.
“Kami menghargai seluruh pihak seperti media dan dealer untuk memahami maksud kami dan mendukung secara maksimal sekaligus bekerjasama untuk membuat program ini terlaksana dengan sukses,†tutup Murakami san.
