Safety Riding Yamaha Cerahkan Pelajar SMA Jakarta
Safety Riding Yamaha Cerahkan Pelajar SMA Jakarta
11
2408

Safety Riding Yamaha Cerahkan Pelajar SMA Jakarta

GilaMotor.com – Agenda safety riding Yamaha kali ini berupaya mencerahkan siswa dan siswi SMA. Materi yang diberikan meliputi praktik mengendarai sepeda motor dengan benar dan aman serta teori yang dapat dijadikan prinsip di jalan.

Keselamatan berkendara sudah tentu menjadi hal yang sangat penting, terlebih bagi para pengguna kendaraan bermotor. Bahkan saat ini kampanye safety riding ngga hanya digelar bagi orang tua atau masyarakat berusia produktif, para anak-anak sekolah pun ngga luput dari kampanye ini Gilmoters.

Contohnya adalah kegiatan safety riding Yamaha beberapa waktu lalu Gilmoters. Mengusung tajuk Yamaha Goes to School, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menggelar edukasi tentang safety riding di lima Sekolah Menengah Umum (SMU) di Jakarta. Adapun lima sekolah yang disambangi Yamaha antara lain SMA Negeri 10, SMA Negeri 4, SMA Negeri 35, SMA Negeri 2, dan SMK Diponegoro.

Baca juga:

“Saya tertarik belajar safety riding, kebetulan mau bikin SIM (Surat Izin Mengemudi). Dari belajar ini saya jadi tahu ternyata naik motor harus tahu tekniknya, nggak asal naik motor. Event seperti ini bagus, mengenalkan teknik safety riding seperti cara pakai helm, posisi berkendara dan lainnya. Saya pasti akan menerapkannya. Jadi tambah semangat, terima kasih Yamaha untuk edukasinya,” beber Alfiona Dernanti, siswi kelas 12 SMAN 35 Jakarta.

Dalam kegiatan Yamaha Goes to School ini PT YIMM memberikan edukasi mengenai safety riding  mulai teori hingga praktik Gilmoters. PT YIMM menunjuk langsung para instruktur Yamaha Riding Academy (YRA) untuk memberikan teknik-teknik dasar berkendara, cara penggunaan safety gear hingga riding position. Proses pembelajarannya pun menggunakan produk-produk unggaulan PT YIMM, seperti Aerox 155, Fino Grande, All New Soul GT dan Mio M3.

Materi Safety Riding Yamaha

Safety Riding Yamaha Cerahkan Pelajar SMA Jakarta
Safety Riding Yamaha Cerahkan Pelajar SMA Jakarta

”Dalam praktiknya peserta dilatih berbagai teknik berkendara yang sekaligus mendapatkan penilaian. Misalnya di bagian yang kami sebut pos keseimbangan dilihat kestabilan peserta mengendalikan motor, tidak disarankan menggunakan rem depan karena berpengaruh pada keseimbangan. Kaki tidak boleh turun menginjak tanah, unit motor tidak boleh keluar dari area trek yang ditentukan,” jelas Weki Ardi, instruktur YRA area Jakarta.

Yamaha Goes to School ini tentunya mendapat apresiasi besar dari pihak sekolah. Karena kegiatan ini berhubungan dengan kesiapan anak-anak untuk berkendara . “Di sekolah kami ini yang tidak punya SIM tidak boleh bawa motor ke sekolah. Sekolah peduli terhadap keselamatan dan tertib berkendara. Dari Yamaha ini bagus, tidak hanya teori tapi ada prakteknya juga,” ungkap Dayat M.Pd, Wakil Kepala Sekolah bagian Kurikulum SMA Negeri 35 Jakarta.(okz)