Last Updated on October 25, 2015 by
GILAMOTOR.com – Podium ketiga yang diraih Valentino Rossi nyatanya tak membuat calon juara dunia MotoGP 2015 ini tenang. Apalagi, race direction tidak membenarkan cara Rossi mendapatkan 16 poin tersebut.
Setelah balapan usai, pihak berwenang di MotoGP menilik insiden yang membuat Marc Marquez tak bisa melanjutkan balapan. Mereka menilai terjatuhnya rider Honda itu lantaran adanya kontak dari Rossi.
Rossi diyakini sengaja membuat Marquez tersungkur. Hal ini membuat Rossi diganjar pinalti 3 poin dan harus start paling belakang pada balapan akhir di MotoGP Valencia, Spanyol.
Pasca penetapan sanksi, race direction memberikan kewenangan kepada tim Yamaha untuk mengajukan keberatan. Namun, secara singkat Rossi seolah tak mengakuinya.
“Aku kehilangan banyak waktu dengan Marquez dan di T14 aku coba melebar untuk mendapatkan line lebih baik agar dia melambat karena Marquez menjadi masalah bagiku. Sayangnya, dia datang dan aku pikir Marquez terjatuh karena itu,” ujar Rossi.
Rossi mengatakan ini sangat memalukan karena harusnya balapan tadi bisa berjalan normal dan bisa bersaing dengan Lorenzo. “Tapi, kami kehilangan banyak poin. Di Valencia nanti pasti akan lebih sulit,” tambah Rossi.
Sementara itu, pesaingnya terdekatnya yakni Lorenzo kini hanya berjarak 7 poin saja. Artinya, masih tetap ada kesempatan bagi Lorenzo untuk tetap melancarkan misi memburu gelar juara dunia.
Laga akhir di Valencia nanti jelas akan menarik. Sirkuit ini selalu didominasi rider Spanyol. Determinasi jelang seri pamungkas nanti pasti lebih seru. Apabila kalau Rossi di diskualifikasi.