edukasi safety riding Lampung
Foto : Honda Community
2
1361

Ratusan Anak TK di Lampung Dapat Edukasi Safety Riding

Last Updated on March 16, 2018 by Bang Gilmot

Gilamotor.com – Kampanye tentang keselamatan berkendara terus digaungkan seantero negeri oleh berbagai pihak. Tujuannya nggak lain untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berkendara, sekaligus menekan angka kecelakaan lalu lintas yang cukup tinggi.

Kampanye serta edukasi soal keselamatan berkendara ini pun nggak melulu menyasar remaja maupun orang dewasa. Para pelajar Taman Kanak-Kanak (TK) pun nggak luput dari kampanye bermanfaat ini, Gilmoters. Pasalnya pemberian informasi kepada anak usia dini akan membentuk karakter berkendara yang baik sejak kecil.

Atas dasar hal ini lah PT. Tunas Dwipa Matra selaku main dealer motor Honda di Lampung yang berkerjasama dengan Polresta Bandar Lampung menggelar edukasi safety riding (14/3). Tercatat ada sebanyak 158 anak-anak dan orang tua murid dari TK Kartini I, TK Bhayangkara, TK Az Zahra, TK Fransiskus dan TK Persit ikut dalam kegiatan ini.

Instruktur Safety Riding PT TDM, Tri Munardi mengatakan jika edukasi Safety Riding For Kids diadakan karena pendidikan Safety Riding sepatutnya diberikan kepada anak-anak usia dini. Hal ini disebabkan pemberian informasi kepada anak usia dini akan membentuk karakter berkendara yang baik sejak kecil sebagai bekal dikemudian hari saat mereka sudah dewasa.

edukasi safety riding Lampung 1
Foto : Honda Community

“Sebagai contoh bagaimana cara menyeberang yang baik dan ketika naik motor. Nah kita didik sejak kecil karena mereka akan lebih mudah dididik,” ujarnya.

Memberikan edukasi safety riding kepada pelajar TK tentunya punya tingkat kesulitan tersendiri, Gilmoters. Selain karena usia yang masih belum bisa mencerna ilmu yang diberikan, para anak TK pastinya lebih senang bermain.

“Tantangan untuk menjelaskan kepada anak kecil karena kita tahu bahwa anak-anak masih susah untuk menangkap dan mencerna ilmu yang diberikan. Maka materi yang diberikan lebih banyak visual atau gambar dengan tampilan yang bersifat edukasi. Kita memberikan gambar bercerita atau visual tentang selamat di jalan maupun rambu-rambu dengan cara mendongeng sehingga lebih menarik bagi anak-anak,” ungkap Tri. (okz)