14
21208

Rahasia di Balik Kualitas Jempolan Knalpot Proliner dan R9

Last Updated on May 26, 2017 by Bang Gilmot

GilaMotor.com – Gilmoters tentu sudah gak asing dengan dua produk knalpot after market yakni Proliner dan R9. Produk penyalur gas buang yang diproduksi sekaligus didistribusikan oleh PT Enwan Multi Partindo (EMP) ini diklaim punya kualitas yang gak kalah dengan produk luar negeri. Serta diklaim mampu mendongkrak tenaga sepeda motor kesayangan Gilmoters.

Bahkan di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Indospeed Race Series 2017 pekan lalu, banyak pembalap dan tim balap yang mempercayakan kedua produk ini pada pacuan mereka. Ini jelas membuktikan jika kualitas Proliner dan R9 gak diragukan lagi.

Nah kualitas yang oke punya ini tentu gak datang begitu saja Gilmoters. Melainkan berkat pemilihan bahan serta proses pembuatan knalpot dengan standar kualitas tinggi. Seperti yang diungkapkan oleh Manager Riset & Pengembangan Knalpot Proliner dan R9 PT EMP, Robby Ghanie.

“Kami juga menggunakan alat-alat canggih yang pastinya butuh investasi mahal, untuk proses pembuatan dan finishing knalpot Proliner dan R9.”

Memang semua alat-alat itu dipersiapkan guna menghasilkan knalpot after market jenis free-flow alias knalpot racing yang berkualitas Gilmoters. Salah satu contohnya untuk penyambungan dengan sistem pengelasan, PT EMP menggunakan argon dengan kualitas terbaik. Dengan demkian hasil sambungan di pipa stainless jadi sangat mulus seperti kulit model internasional. Hehehe.

“Jika pakai argon yang bagus maka hasiln sambungannya akan terlihat cerah agak keperakan dan keemasan. Nah kalau hasil pengelasan knalpot abal-abal yang pakai argon dengan mutu rendah hasilnya sambungannya akan berwarna kehitaman dan kusam,” lanjutnya.

Gak hanya proses pengelasan yang menjadi perhatian loh Gilmoters. Proses bending alias penekukan juga diutamakan. “Kami menggunakan mesin rol yang otomatis. Sehingga hasil tekukannya akan mulus dan tidak menyempit. Ini berbeda dengan knalpot yang pakai mesin tekuk manual yang hasil tekukannya kurang rapi dan cenderung menciut pada tekukan knalpot,” beber Robby.

Dan untuk finishing-nya, PT EMP menggunakan teknologi sandblasting Gilmoters. Hasilnya, knalpot Proliner model TR1 yang sudah melalui tahap finishing ini warnanya agak kusam dan mirip plat titanium. Berkat proses ini knalpot juga ngga mudah karatan serta gosong karena panas tinggi Gilmoters.(okz)