Gilamotor.com – Menutup tahun 2017, PT Daya Adicipta Motora (DAM) selaku main dealer sepeda motor Honda di Jawa Barat punya raport bagus, Gilmoters. Pasalnya sepanjang tahun 2017, penguasaan pangsa pasar Honda naik sebesar empat persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Pihak PT DAM mencatat volume penjualan tahun 2017 sebanyak 812.487 unit. Dan sama sepeti tahun sebelumnya, tipe matik menjadi penyumbang tersebesar dengan total penjualan 732.920 unit atau 92,1 persen. Sementara tipe sport menyumbang penjualan sebesar 5,3 persen atau 51.655 unit dan sisanya disumbang tipe bebek sebanyak 2,6 persen atau 27.912 unit.
“Secara volume penjualan, meningkat 0,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Kami berhasil mencapai market share sebesar 80,9 persen pada Desember 2017. Dan kami berhasil mencetak laju pertumbuhan market share yang luar biasa dengan naik 4 persen dibandingkan dengan market share tahun 2016 yang mencatat 76,9 persen,” jelas Lerri Gunawan, General Manager Sales, Marketing & Logistik PT DAM.
Lerri menambahkan jika penjualan sepeda motor Honda tipe matik mengalami kenaikan 5,2 persen atau naik 36.121 unit dibandingkan tahun 2016. “Penyumbang terbesar tipe matik adalah Honda BeAT series sebanyak 450.113 unit. Disusul kemudian oleh Honda Vario series dengan 197.213 unit.”
Kehadiran beberapa produk terbaru Honda di 2017 juga semakin memperkuat jajaran line-up produk Honda khususnya di Jawa Barat. Seperti di segmen matik, Honda merilis All New Honda Scoopy eSP dan All New PCX 150 Produksi Indonesia, kemudian untuk segmen cub yaitu All New Honda Revo X, dan kehadiran All New Honda CRF250 Rally dan All New Honda CRF 150L.
“Untuk tahun 2018, PT DAM menargetkan penjualan sepeda motor Honda sebesar 858.000 unit dan market share sebesar 83 persen. Dengan daya dukung produk yang semakin bagus, irit dan peduli lingkungan, serta layanan purna jual yang tersebar di 538 jaringan AHASS, kami selalu berupaya memberikan layanan yang terbaik bagi konsumen Honda,” tutup Lerri. (okz)