Photo: Gilamotor.com/Ilham
2
2440

PP IMI Siapkan Dua Opsi Balap Injeksi Tahun Depan

Last Updated on September 14, 2015 by

GILAMOTOR.com – Saat ini, hampir seluruh motor yang dijual di Indonesia sudah menerapkan sistem injeksi. Namun, lain halnya dengan dunia balap yang masih setia dengan mengandalkan motor karburator.

Hal ini coba disikapi oleh Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (PP IMI) selaku regulator balap nasional yang menawarkan ide untuk mewajibkan motor injeksi pada ajang kejurnas 2016.

“Nantinya akan didiskusikan bagaimana pelaksanaan teknisnya. Tetapi, saat ini kami punya dua opsi untuk perlahan-lahan membuat kompetisi motor injeksi dimulai tahun depan,” buka Raymond Gunawan, Komisi Teknis PP IMI.

Menurutnya, opsi pertama adalah langsung mewajibkan tim yang ikut kejurnas hingga level MotoPrix untuk memakai motor injeksi. “Kelemahannya, tim privateer akan mati. Dan mungkin ini justru membuat balapan jadi sepi,” ujarnya.

Untuk itu, pihaknya menyediakan opsi kedua. Yakni tambahan handicap bagi motor yang masih menggunakan karburator.

“Kami sadar, masih banyak tim, utamanya privateer dari daerah yang masih belum menguasai benar teknologi injeksi. Makanya, di opsi kedua, masih kami bolehkan tim untuk memakai motor karburator, tapi dengan handicap seperti tambahan bobot, yang nantinya membuat motor injeksi makin disukai ketimbang karburator,” ungkap Raymond.