Last Updated on February 21, 2024 by Bang Gilmot
Oli mesin pada kendaraan bisa mengental atau yang biasa disebut oil sludge. Pada kondisi ini, oli akan berubah seperti lumpur dengan warna hitam.
Masalah ini jika tak ditangani tentu berbahaya bagi mesin karena bisa menyebabkan kerusakan pada komponennya. Untuk itu pemilik kendaraan bermotor baiknya memahami alasan kenapa oli bisa berubah menjadi kental.
Lumpur oli atau oli yang mengental ini adalah kotoran hasil oksidasi karena endapan, sisa pembakaran, atau kerak oli yang bercampur dengan oli baru. Biasanya, lumpur ini menempel di permukaan komponen internal mesin.
Lumpur oli bisa membuat mesin cepat panas atau overheat karena pendinginan tak bekerja maksimal. Fatalnya, mesin bisa menjadi jebol karena kerusakan berbagai komponennya.
Untuk itu, penting dipahami berbagai penyebab oli menjadi mengental:
1. Penggunaan Oli Palsu
Oli palsu tentu saja tidak memiliki kualitas yang sama dengan oli asli. Penggunaan oli palsu ini bisa menyebabkan oil sludge karena endapan dari residu kotoran yang menempel di mesin secara terus menerus.
2. Sering Telat Ganti Oli
Ganti oli sebaiknya dilakukan secara berkala dan jangan sampai menunda saat sudah waktunya. Sering telat ganti oli pasalnya juga bisa menyebabkan oli mengental. Pasalnya, oli yang belum juga diganti padahal sudah saatnya diganti tidak bisa lagi melumasi dan membersihkan komponen mesin dengan sempurna.
Akibatnya, kotoran akan menumpuk dan bisa menyebabkan sumbatan hingga oli mengental. Untuk itu, baiknya segera ganti oli ketika sudah saatnya.
3. Tidak Pernah Ganti Filter Oli
Filter oli ini berfungsi untuk menyaring kotoran dalam oli sebelum masuk ke dalam mesin. Nah, apabila terjadi masalah pada filter oli tentu saja kotoran tadi bisa ikut masuk dalam mesin. Untuk itu, selain ganti oli secara berkala penting juga untuk tak lupa mengganti filter oli.
Itu dia beberapa penyebab oli mesin mengental. Jangan lupa lakukan servis berkala pada sepeda motor agar terdeteksi jika ada masalah sehingga bisa langsung diperbaiki.