Last Updated on October 27, 2015 by
GILAMOTOR.com – Sanksi yang ditetapkan kepada Valentino Rossi membuat peluangnya meraih juara dunia MotoGP 2015 semakin kecil. Namun, pihak tim merasa merasa ini belum selesai.
Lin Jarvis, Managing Director Yamaha Motor Racing menyayangkan tindakan Rossi di lintasan. “Itulah sebabnya dia mendapatkan pinalti karena aksinya tidak termasuk dalam aturan balap,” ujarnya.
Akibatnya, Rossi harus start paling belakang pada seri pamungkas MotoGP 2015 nanti. Namun, ada rumor berkembang bahwa Rossi tengah mempertimbangkan tidak akan andil dalam helatan MotoGP Valencia, Spanyol.
“Mungkin aku tidak akan pergi (balapan di Valencia). Tapi, harus diputuskan,” begitu kata Rossi.
Jika pun benar, mungkin ini adalah reaksi kekecewaan atas apa yang terjadi di MotoGP Sepang, Malaysia. “Aku sangat menyesal dan tidak ingin berada di titik ini dan berakhir seperti ini. Aku hanya ingin memainkan kartu dengan Jorge Lorenzo,”sahutnya.
Akan tetapi, Jarvis masih berharap Rossi bisa menyempurnakan penampilannya musim ini di laga akhir.
“Rossi masih tetap memimpin dengan 7 poin. Tentu saja, grid terakhir sangatlah jauh. Tapi di balapan semua bisa terjadi. Sekarang, Lorenzo berpeluang lebih besar. Tapi, dia terpaut 7 poin. Jika keduanya (Rossi dan Lorenzo) tidak finish, Rossi tetap menjadi juara dunia. Ini belum selesai,’ tukas Jarvis.
