Last Updated on September 23, 2014 by
GilaMotor, SACHSENRING.- Jalannya MotoGP Sachsenring, Jerman, berlangsung sengit. Lorenzo yang ngebet banget merebut kembali podium pertama ternyata tak semudah seri-seri sebelumnya. Justeru di seri ini, Lorenzo harus mengakui ketangguhan pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa.
Start dengan baik, Pedrosa berhasil memimpin jalannya balapan. Lorenzo yang diuntungkan dengan start di pole position terus membuntuti Pedrosa. Memasuki lap kedua, Lorenzo berhasil menyusul Pedrosa.
Balapan sempat terhenti beberapa menit karena tabrakan fatal antara Alvaro Bautista, Randi D Puniet dan A Espargaro yang membuat motor Randi D Puniet terbakar dan tak bisa melanjutkan jalannya balapan.
Akibat kecelakaan dan red fligh dikibarkan, balapan terhenti dan seluruh pembalap mengulang dari garis start.
Setelah bendera start kedua dikibarkan, Pedrosa berhasil menempati posisi pertama jalannya balapan. Namun  sayang, posisi ini kembali direbut Lorenzo. Akhirya pada 12 lap menjelang usai, kepercayaan diri Pedrosa kian memuncak dan berhasil melewati Lorenzo di trek lurus.
Pedrosa yang berhasil melewati Lorenzo dan mempertahankan laju motornya pada race line, berhasil menutup kesempatan Lorenzo untuk mencari celah ditikungan pertama sirkuit Sachsenring untuk mengembalikan posisinya. Lepas dari tikukangan pertama, Pedrosa terus melaju di depan dan meninggalkan Lorenzo hingga garis finish.
Lorenzo yang tampak ngotot untuk mengembalikan posisinya sekaligus menjadi yang tercepat, harus mengakui ketangguhan Pedrosa. Lorenzo pun finish di posisi kedua.
Andrea Dovizioso yang sempat berada di posisi tiga tak mempu berbuat banyak. Stoner yang berada dibelakangnya terus menempel ketat dirinya. Memasuki 17 putaran menjelang usai Dovi harus merelakan posisinya direbut Stoner. Bahkan Dovi juga harus merelakan posisi nya di rebut pembalap Yamaha yang sempat absen selama beberapa seri, Valentino Rossi.
Rossi yang tampil belum dalam kondisi fisik maksimal, ternyata mampu menunjukkan performa yang begitu memukau.
Start diposisi ke enam, tak membuat Rossi kesulitan untuk merangsak naik ke posisi yang lebih baik. Perlahan namun pasti, Rossi mulai merebut posisi lawannya didepan.
Bahkan duel perebutan posisi ketiga paling menarik perhatian seluruh mata pecinta MotoGP. Rossi yang belum 100% pulih dan masih merasakan sakit pada kaki kiri dan punggungnya, mampu membuat kualahan pembap Ducati Marlboro, Casey Stoner.
Setelah berhasil melewati Dovizioso, Rossi terus memperpendek jarak antara dirinya dan Stoner. Hingga pada 9 puratan menjelang usai, posisi Rossi terus menempel Stoner.
Sejak 9 putaran menjelang usai hingga putaran terakhir, aksi saling susul untuk memperebutkan posisi tiga antara Rossi dan Stoner terus terjadi. Hampir setiap lap aksi saling susul ini terus di pertontonkan. Pada lap tertakhir sesungguhnya Rossi berhasil merebut posisi ketiga. Namun posisi Rossi yang terlelu melebar saat menikung menjelang garis finish, berhasil dimanfaatkan Stoner untuk merebut posisi ketiga dan bertahan hingga finish.
Foto : MotoGP