Last Updated on January 6, 2015 by
GILAMOTOR.com – Ban jadi komponen dengan fungsi sangat vital, selain sebagai pengendali arah kendaraan yang diatur melalui stang, ban juga berfungsi sebagai penopang berat beban kendaraan dan penumpangnya.
Karena itu, ban punya peran penting dalam keselamatan dan kenyamanan berkendara.
Lantas apa dampaknya jika ban dipakai dalam kondisi beban berlebih.? Dijelaskan Ali Syahab, Technical Support Section Head PT Suryaraya Rubberindo Industries [Produsen ban FDR], dampak terburuk dari kelebihan beban adalah ban akan pecah.
“Kelebihan beban bisa menyebabkan panas berlebihan menumpuk di ban yang bisa mengakibatkan ban pecah mendadak atau merusak bagian dalam ban,” kata Ali.
“Tidak hanya merusak ban, membawa beban berlebih bisa merusak komponen motor yang lain,” tambah Ali.
Lebih lanjut Ali menjelaskan, untuk mengetahui beban maksumum sebuah ban dapat dilihat pada sisi ban dimana tertulis beragam kode, mulai dari ukuran hingga kapan ban tersebut diproduksi.
“Misalnya 80/90-14 M/C 40P. Angka 40 adalah load index, kode beban maksimum yang diperbolehkan. Sementara P nya adalah kode kecepatan masimum yang diperbolehkan,” jelas Ali.
“Memacu motor melebihi batas kecepatan maksimum sangat berbahaya karena ban bisa pecah mendadak saat Anda dalam kecepatan tinggi.”
Untuk lebih detil soal kode ban FDR, bro en sis bisa cek di sini.