GilaMotor, JAKARTA.- Motor sport teranyar Honda New Mega Pro 150 cc yang diluncurkan oleh PT. Astra Honda Motor (AHM) pada awal Agustus silam, rupanya mampu memikat hati konsumen motor sport tanah air. Hal terlihat dari data penjualan yang dikeluarkan oleh Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) periode Agustus yang mencapai angka 6.547 unit.
Penyumbang terbesar penjualan New Mega Pro berada diwilayah Jawa Timur yang mecapai 49%. Disusul oleh Jawa Tengah yang mencapai 17% dan Jawa Barat sekitar 10%. Sementara Jakarta sendiri hanya sekitar 5% dari total penjualan.
Kendati angka ini terlihat cukup menjanjikan, namun sesungguhnya angka 6 ribu-an unit ini masih jauh dari angka yang ditargetkan oleh AHM yang mencapai 15 ribu unit.
Seperti diungkapkan Julius Aslan, Direktur Marketing AHM saat peluncuran New Mega Pro di Sentul, Bogor pada 9 Agustus 2010 silam.
“Kami telah memperlajari pasar sebelum meluncurkah New Mega Pro ini, makanya kami yakin angka 15 ribu unit dapat tercapai.â€
Melihat sosok New Mega Pro yang secara total telah jauh berubah dari generasi sebelumnya, wajar rasanya jika AHM sangat yakin mampu mecapai target penjualan hingga 15 ribu unit perbulannya.
Honda mengklaim bahwa New Mega Pro bermesin 150 cc, 4 tak, SOHC, 5 percepatan ini, telah mengaplikasi mesin baru XRP Engine (X-tra Responsive Performance Engine) sehingga lebih bertenaga dan hemat bahan bakar.
Guna menghasilkan gas buang yang lebih ramah lingkungan, Honda juga mencangkokan sistem CECS (Crankcase Emission Control System). Sistem ini berfungsi untuk mengatur gas buang dari crankcase guna mencegah pelepasan emisi ke udara.
Selain itu, Honda juga membenamkan sistem SASS (Secondary Air Suplay System) Euro 2 guna
memberikan suplay udara bersih yang akan mengurangi emisi dengan membakar sisa gas pembakaran di exhaust.
Motor sport yang mengusung tag line The Real Streetfighter dan diproyeksikan bagi kamu muda berusia 20 hingga 30 tahun dengan gaya hidup modern ini, dibandrol dengan harga Rp 19,5 juta untuk tipe CW dan Rp 18,3 juta utuk tipe SW.
GilaMotor, JAKARTA.– Motor sport Honda New Mega Pro 150 cc yang diluncurkan oleh PT. Astra Honda Motor (AHM) pada 9 Agustus silam, rupanya mampu memikat hati konsumen motor sport tanah air. Hal terlihat dari data penjualan yang dikeluarkan oleh Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) periode Agustus yang mencapai angka 6.547 unit.
Penyumbang terbesar penjualan New Mega Pro berada di wilayah Jawa Timur yang mecapai 49%. Disusul oleh Jawa Tengah yang mencapai 17% dan Jawa Barat sekitar 10%. Sementara Jakarta sendiri hanya sekitar 5% dari total penjualan.
Kendati angka ini terlihat cukup menjanjikan, namun sesungguhnya angka 6 ribu-an unit ini masih jauh dari angka yang ditargetkan oleh AHM yang mencapai 15 ribu unit.
Seperti diungkapkan Julius Aslan, Direktur Marketing AHM saat peluncuran New Mega Pro di Sentul, Bogor pada 9 Agustus 2010 silam.
“Kami telah memperlajari pasar sebelum meluncurkah New Mega Pro ini, makanya kami yakin angka 15 ribu unit dapat tercapai.â€
Melihat sosok New Mega Pro yang secara total telah jauh berubah dari generasi sebelumnya, wajar rasanya jika AHM sangat yakin mampu mecapai target penjualan hingga 15 ribu unit perbulannya.
Honda mengklaim bahwa New Mega Pro bermesin 150 cc, 4 tak, SOHC, 5 percepatan ini, telah mengaplikasi mesin baru XRP Engine (X-tra Responsive Performance Engine) sehingga lebih bertenaga dan hemat bahan bakar.
Guna menghasilkan gas buang yang lebih ramah lingkungan, Honda juga mencangkokan sistem CECS (Crankcase Emission Control System). Sistem ini berfungsi untuk mengatur gas buang dari crankcase guna mencegah pelepasan emisi ke udara.
Selain itu, Honda juga membenamkan sistem SASS (Secondary Air Suplay System) Euro 2 guna
memberikan suplay udara bersih yang akan mengurangi emisi dengan membakar sisa gas pembakaran di exhaust.
Motor sport yang mengusung tag line The Real Streetfighter dan diproyeksikan bagi kamu muda berusia 20 hingga 30 tahun dengan gaya hidup modern ini, dibandrol dengan harga Rp 19,5 juta untuk tipe CW dan Rp 18,3 juta utuk tipe SW.