Last Updated on June 30, 2015 by
GILAMOTOR.com – Meski sedang berpuasa, bukan berarti kita hanya bermalasan. Bahkan sebagai pengendara motor, kita tentu melakukan multi aktivitas. Seperti bepergian ke kantor, atau aktivitas mobile lainnya. Meski demikian, tidak banyak yang tahu asupan makanan yang baik saat sahur. Tak jarang, hal ini membuat kondisi tubuh mudah lelah dan lapar.
Seperti disampaikan Dr. Michael W. Reo, Senior Medical Manager PT Darya VariaLaboratoriaTbk. “Banyak yang tidak peduli soal pemilihan makanan, yang penting kenyang dan bisa menahan lapar selama puasa,” jelasnya.
Padahal menurutnya, komposisi gizi tetap harus memenuhi 6 nutrisi dasar yaitu ada karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan air. Namun pada waktu puasa unsur protein yang lebih besar dari karbohidrat dan lemak, terutama saat sahur. Karena selain bisa mencegah lapar lebih lama, juga tidak membuat badan lemas saat puasa.
“Saat sahur, utamakan protein lebih banyak, bukan karbohidrat. Tapi kebanyakan kebalikannya. Nasi yang mengandung karbohidrat justru diperbanyak, hal ini tidak tepat. Efeknya kalau nasi diperbanyak, memang cepat kenyang, tapi juga cepat lapar. Makanya lebih diutamakan protein. Ada nasi (karbohidrat) dan lemak. Boleh, tapi porsi terbesar ada di protein. Protein bisa dari ikan, daging, tahu, tempe, dan lain-lain,†urai Dr Michael.
Selain memilih makanan yang baik sepanjang berpuasa, bagi Anda yang melakukan multi aktivitas, dianjurkan mengonsumsi suplemen dengan kandungan multi vitamin yang lengkap untuk menunjang multi proteksi tubuh.
Seperti Enervon-C yang mengandung Vitamin C dan B Kompleks yang terdiri dari B1, B2, B6, B12, CaPantothenate, Niacinanide. Kandungan tersebut mampu menjaga daya tahan tubuh terus aktif saat melakukan multi aktivitas dan puasa. Enervon-C dapat dikonsumsi setelah makan sahur 1 kaplet, dan setelah berbuka puasa 1 kaplet.
