Last Updated on August 30, 2013 by
GILAMOTOR.com – Sisa 7 seri ke depan dijamin bakal jadi pertarungan paling berat bagi tiga pembalap Spanyol teratas, Marc Marquez, Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo. Marc tentu nggak akan menyianyiakan momentum empat kemenangan berturut sejak Sachsenring sampai Brno kemarin. Empat kemenangan beruntun itu bakal jadi model ‘anak ajaib’ ini untuk kembali merebut kemenangan demi gelar juara dunia pertamanya di musim pertama di kelas premier. So pasti.. Selain jadi tujuan semua pembalap untuk jadi juara dunia, rookie jadi juara dunia akan makin spesial dan bakal jadi sejarah baru buat dirinya dan MotoGP.
“Kami datang ke Silverstone dengan empat kemenangan beruntun, kami punya momentum bagus dan aku merasa sangat-sangat nyaman dan yakin pada motor. Kita lihat saja bagaimana situasinya saat kami tiba di sana. Kami akan kerja keras sejak Jum’at pagi,†yakin Marquez.
Pemegang gelar juara dunia tahun 2012, Jorge Lorenzo, juga nggak mau melepaskan mahkotanya begitu saja ke rookie fenomenal itu. Pembalap Yamaha itu menegaskan kalau doi akan mempertahankan gelarnya sampai titik darah penghabisan. Serem bangeet.. Nggak gitu bro en sis.. Yang bener, Lorenzo bilang nggak mau bergantung pada seri Silverstone besok. Menang atau kalah di Silverstone, Jorge nggak akan membiarkan Marc menang mudah.
Meski diakui Jorge kalau Yamaha telah jatuh dari tingkat yang diharapkan, tapi peluang untuk menuju gelar juara masih ada. Walau super sedikit kemungkinannya. Kalaupun dia memenangkan seluruh seri tersisa, itu juga belum tentu membawanya jadi juara dunia jika Marc masih bisa finis kedua di belakngnya. Kecuali Marc absen di balapan tertentu dan atau finish di luar tiga besar.
Sekarang Jorge tertinggal 44 poin dari Marc akibat cedera tulang selangka di balapan Assen yang diperparah di Sachsenring. “Aku tidak harus menang di akhir pekan ini, tidak,†kata Jorge. “Memang benar bahwa sekarang ini aku belum banyak kehilangan, jadi kami akan berusaha untuk menang. Tapi itu akhir pakan yang normal karena semua pembalap mengharapkan hal itu,†kata Jorge. Itu artinya Jorge nggak memasang target, cuma berusaha melakukan yang terbaik. Menang syukur, nggak menang ya udah.
Jadi fokus Jorge saat ini lebih kepada kemenangan tiap seri. Sementara lupakan gelar juara dunia. Kalau setiap seri bisa menang, itu artinya ada peluang jadi juara dunia. Kalau itu sih sama aja masang target jadi juara dunia. Cuma kalimatnya aja dipelintir dikit. Hehehe.
“Sekarang kami mesti fokus untuk berusaha dan memenangkan balapan-balapan dan lupakan gelar juara,†kata Lorenzo. “Kami masih masih belum pada level yang aku harapkan untuk memenangkan balapan, tapi banyak hal bisa berubah tiba-tiba – bahkan mungkin akhir pekan ini.â€
“Aku mencoba memenangkan balapan karena cuma itu cara untuk memperbaiki poin kami yang hilang di Assen dan Sachsenring. Untuk sekarang tak mungkin; kita lihat saja yang akan terjadi nanti di Silverstobe.â€
Tapi hati-hati, karena Pedrosa juga punya momentum bagus setelah balapan di Brno kemarin. Kembalin dari cedera, Pedrosa merebut posisi kedua di Brno dan itu jadi motivasinya di Silverstone. “Setelah Brno aku merasa sangat baik dan kondisi fisik ku terus membaik. Jadi aku harap kami bisa mengambil langkah lain akhir pekan ini di Silverstone,†ancam Prdrosa.