Modifikasi Low Rider Seperti Musik Pop

Last Updated on January 4, 2011 by

GILAMOTOR.com, Jakarta. – Memasuki tahun 2011, tren modifikasi motor diprediksi tidak akan banyak berubah. Seperti low rider, sport futuristik dan retro klasik diperkirakan masih akan mendominasi pada tahun ini.

Tren modifikasi low rider yang sempat booming beberapa tahun belakangan nampaknya masih akan diminati, hanya saja tidak akan terjadi ledakan seperti tahun-tahun sebelumnya. Dengan kata lain, peminat modifikasi jenis low rider tidak akan mengalami pengurangan dan lonjakan.

Menurut Amirul Nefo, seorang akademisi yang bisa dikatakan sebagai pengamat modifikasi tanah air mengungkapkan bahwa tren modifikasi low rider tetap diminati.

“Tren ini diperkirakan tidak akan kekurangan atau kehilangan peminatnya. Ibarat musik, modifikasi low rider ini seperti musik pop yang terus diminati oleh pecinta nya,” jelas pengajar di Fakultas Desain Produk dan Seni Rupa, Institut Teknologi Nasional Bandung ini saat dihubungi GilaMotor.com, Selasa (4/1).

Pengaplikasian bahannya pun diprediksi tidak akan banyak mengalami perubahan. Plat baja maupun serat karbon akan tetap menjadi pilihan, karena keduanya memiliki fungsi dan manfaat tersendiri.

Selain itu, menurut Amirul, tren modifikasi sport futuristik dan retro klasik sepertinya akan semakin digandrungi.

“Kalau kita melihat kebelakang, tren sport futuristik dan retro klasik semakin tumbuh dan awal tahun 2011 kedepan sepertinya akan semakin diminati,” katanya.

Indikasi ini juga terlihat dari banyaknya peserta kontes yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Selain itu, varian motor sport baru yang dilepas ke pasar oleh pabrikan juga memicu peningkatan tren modifikasi di segmen motor sport. Terlebih pabrikan yang mengeluarkan motor dengan mesin diatas 200 cc pun kini sudah semakin banyak.

“Mesin besar ini sangat membantu modifikator untuk mendapatkan performa yang sesuai dengan konsep modifikasi yang dilakukannya. Hanya saja untuk motor yang masih ber cc kecil, sepertinya akan sedikit mendapatkan perubahan guna peningkatan performanya. Karena modifikasi ini tak hanya sekedar menampilkan tampang saja tapi juga performa.”

Dikatakan Amirul, modifikator diperkirakan juga akan mengaplikasikan frame baru pada rubahannya. Selain itu, disisi keamanan dan kenyamanan juga menjadi sorotan sebuah rubahan.

Menurut dia, tren modifikasi ini tak hanya sekedar memodif tanpa memikirkan beragam unsur yang terkandung dalam sebuah kendaraan. Dia menilai kalau pengguna motor dan modifikator kini sudah semakin cerdas dalam melakukan perubahan.

“Sekarang pemilik motor dan modifikator akan melakukan rubahan dengan tetap mengedepankan unsur fungsional dan keamanannya. Mereka telah berfikir memodifikasi motor yang dapat digunakan untuk beberapa tahun ke depan. Jadi bukan hanya sekedar bikin untuk kontes tapi setelah kontes motor hanya mejeng di garasi,” jelasnya.

Senada dengan Amirul, Tomi Gunawan dari Tomi AirBrush juga mengaku bahwa masyarakat kini lebih mengutamakan fungsional. Sehingga hasil modifikasi yang dilakukan tak hanya bisa dipandang saja tapi juga digunakan setiap hari.

“Rubahannya kini banyak mengarah ke gaya sport, baik futuristic maupun bergaya MotoGP dengan tak meninggalkan unsur fungsional sehingga bisa digunakan untuk harian,” jelas Tomi.

Penulis/Foto : Jay