Photo: Gilamotor.com/Ary
5
2921

Menang di Kustomfest 2015, Sandi ‘Axietruz’ Terbang ke Yokohama Bersama Zeneos

Last Updated on October 6, 2015 by

GILAMOTOR.com – Karya Sandi Sunardi berhasil memukau Yaniv Evan di Kustomfest 2015. Karyanya pun dipilih sebagai juara di kategori spesial persembahan Zaneos bertajuk Powerplant Motorcycle Challenge!

Di gelaran Kustomfest yang berlangsung 3-4 Oktober 2015 di Yogyakarta lalu, Zaneos mengadakan sebuah kelas khusus. Modifikator Tanah Air ditantang untuk mewujudkan sebuah karya hasil sketsa Yaniv Evan dari Powerplant Motorcycle, USA.

Yaniv dan pihak Zaneos pun akhirnya menetapkan pilihannya pada kreasi buatan Sandi. “Semua penilaian kita serahkan kepada Yaniv dan salah satu kriteria penilaian yang paling utama adalah kemiripan dengan sketsa Yaniv,” kata Baharijanto, Brand Manager Zaneos di Jogja Expo Center (JEC).

Dihadapan pengunjung Kustomfest 2015, Yaniv mengaku sangat takjub dengan builder Indonesia. Menurutnya, karya mereka termasuk garapan Sandi ini sangat gila dan bagus.

Sementara bagi Sandi, kemenangannya ini sama sekali tidak terduga. “Ada beberapa peserta yang menjadi saingan berat saya karena motornya bagus banget,” ujar modifikator dari Axietruz Garage ini usai dinobatkan sebagai juara Powerplant Motorcycle Challenge!

Keikutsertaannya juga menjadi pengalaman baru bagi modifikator asal Bandung, Jawa Barat ini. “Persiapannya mepet banget. Total bangun motor 3 minggu. Motornya Honda Tiger 1995 dan engine saya ambil dari motor punya bapak,” kata Sandi.

Tapi, waktu yang terbatas itu tak membuat Sandi menyerah. “Saya pakai part yang ada di bengkel. Hanya rangka dan tangki yang full custom,” lanjut pria berkacamata itu.

Beberapa detail juga dikerjakan dengan baik. Sandi juga tak lupa menyematkan ikon ‘petir’ yang menjadi identitas Yaniv. “Saya penggemar karya Yaniv dan dia sering menggunakan ikon itu di modifikasinya. Makanya, saya menggabungkan ikon Yaniv dan desain saya di motor ini,” papar Sandi lagi.

Tidak hanya senang lantaran dinobatkan menjadi pemenang oleh sang idola, Sandi juga sumringah karena berkesempatan terbang ke pameran modifikasi besar di Yokohama, Jepang. “Senang sekali, pergi ke sana ibarat naik haji-nya modifikator,” tutup Sandi tersenyum.