Last Updated on April 4, 2011 by
GILAMOTOR.com. – Kalau sudah hobi, apa pun bisa dilakukan demi memuaskan hasrat hobinya. Tak peduli itu baik atau buruk, yang penting hati senang dan batin terpuaskan. Hal ini mungkin sama dengan yang dilakukan Widi, vokalis Hello band.
Sebelum menjadi vokalis Hello band, lelaki bernama lengkap Tri Widi Nugroho ini ternyata dulunya hobi banget balapan motor. Sejak duduk di bangku SMP, lelaki yang pertama kali terjun di dunia musik sebagai solois mengaku sudah kenal dengan yang namanya motor.
Tak cukup hanya mengenal motor, lelaki kelahiran kota Salatiga, Jawa Tengah ini juga sering ikut balap motor, baik balap resmi atau liar.
“Kebetulan adik sepupu gw ada yang jadi pebalap, akhirnya ngeliat dia balapan jadi pingin ikutan. Dari situ akhirnya gw sering ikut balap liar dan balap resmi,†terang lelaki kelahiran 31 Januari 1983 ini.
“Akhir tahun 2007 lalu gw ikutan balap grasstrack di Magelang, apesnya gw jatuh dan mengalami patah tulang selangka,†tambahnya sambil menjelaskan kalau demi balapan itu dia mangkir dari jadwal latihan band dan bohong pada manajemen band nya.
Menurut lelaki yang tenar melalui hit single Ular Berbisa ini, uang dari hasil menyanyi sebagai solois justeru digunakan bukan untuk membeli perlengkapan musik, tapi untuk beli motor demi memenuhi hasrat balapan nya.
Bahkan, saat ada kesempatan bertemu Celin Dion di Amrik dan jalan-jalan ke Las Vegas, yang diboyong ke Indonesia pun bukanlah alat-alat musik untuk mendukung karirnya di dunia musik, tapi justeru membeli perlengkapan balap motor.
“Sebelum balapan dan mengalami kecelakaan di tahun 2007, gw berangkat ke Las Vegas, Los Angeles dan San Fransisco. Tapi gag ada sedikitpun terbesit dalam pikiran gw untuk beli gitar atau alat musik lainnya, justeru gw semangat bangat beli perlengkapan balap motor. Nyesel sih, tapi yah sudah lah,†jelasnya sambil tertawa.
Wah, wahh,wahh.. Bro yang satu memang punya semangat jadi pebalap yang tinggi. Ngomong-ngomong, apa sekarang masih sering ikutan balap nih, mas bro?
“Untuk sekarang sudah gag sempet lagi, sibuk ngurusin band,†kata lelaki jebolan Akademi Fantasi Indonsiar tahun 2006 ini.
“Tapi kalau naik motor masih sering. Apa lagi sejak tinggal di Jakarta, lebih cepat naik motor dari pada naik mobil, terlebih kondisi lalulintas Jakarta yang gak bisa ditebak,†tutur warga Cibubur ini.
Ikhwal tipe motor yang digunakan, Widi lebih senang naik skuter matik. Selain mudah dikendarai, naik skutik diakuinya lebih nyaman apa lagi saat membelah kemacetan Jakarta.
Penulis/Foto : Jay