Photo: Gilamotor.com/Gojay
0
4240

Laporan Mudik Kita : Empuknya Sate Kambing H. Subali

Last Updated on July 11, 2015 by

GILAMOTOR.com – Selain obyek wisata, hal lain paling diburu oleh para pelancong adalah kulinernya. Baik kuliner khas daerah atau tempat makan yang menyajikan makanan dengan cita rasa istimewa.

Salah satu tempat berburu kuliner yang perlu dicoba di jalur mudik menuju Jawa Tengah adalah Sate H. Subali Raja Sate. Rumah makan yang menawarkan menu utama sate ini ada di Jl. Raya Pantura KM. 24 Pekalongan (Sengon – Subah – Batang).

Saat tim #LaporanMudikKita melintas di depan Raja Sate H. Subali, kami langsung membelokkan kendaraan kami gunakan untuk melakukan liputan mudik 2015, Yamaha Mio M3 125, ke halaman parkir rumah makan itu. Sesaat setelah memasuki rumah makan, tampa ragu kami langsung memesan sate kambing dengan lemak. Selain sate, kami juga memesan seporsi tongseng kambing. Saat potongan daging kambing yang tersusun di rautan bambu kecil itu masuk ke mulut, tak banyak kata yang kami ucapkan kecuali “ehmmmm…” sambil mulut terus mengunyah.

Disajikan di atas wadah panas (hot plate), aroma dan tampilan tusukan daging kambing muda hasil racikan rumah makan H. Subali Raja Sate sangat menggugah selera. Kepulan asap dan aroma yang keluar dari hot plate memanggang bumbu sate kambing muda membuat lidah memproduksi liur lebih banyak, membuat kami tak sabar ingin segera menyantapnya.

Rasanya sederhana, tapi membuat lidah tak berhenti bergoyang. Menurut kami yang memang bukan pakar kuliner tapi hanya sebagai penikmat kuliner bercita rasa, yang membuat sate ini luar biasa adalah kekenyalan dagingnya. Sangat empuk dikunyah sehingga rahang tak perlu bekerja ekstra mencabik-cabik potongan daging kecil itu. Selain itu, tak ada aroma prengus khas daging kambing.

Begitu juga dengan tongseng kambingnya. Dagingnya empuk dan tak berbau prengus.

Saat kami menyeruput kuah tongsengnya, ada rasa khas Indonesia yang kurang, yaitu kurang pedas sehingga kami sedikit kurang berselera. Namun tambahan rempah lada halus atau merica yang kami taburkan ke dalam mangkuk tongseng, keringat kami pun bercucuran. Sesuap demi sesuap, seruput demi seruput, mangkuk berisi tongseng itu pun kosong tak sersisa.

Untuk seporsi sate kambing, Anda cukup membayar Rp 46 ribu. Tapi untuk sate kambing tampa lemak harganya sedikit lebih mahal, Rp 48 ribu. Sementara tongsengnya seharga Rp 21 ribu.

Penasaran..? Silakan datang dan coba olahan masakan H. Subali.

Sate Kambing H Subali - Tongseng Sate Kambing H Subali 1 Sate Kambing H Subali 2 Sate Kambing H Subali 3