KTM Duke Sudah Terjual 380 Unit

Last Updated on October 24, 2014 by

GILAMOTOR.com, Jakarta. – Meski baru diperkenalkan secara resmi di JMCS 2012, PT. Moto KTM Indonesia sebenarnya sudah mulai menerima pemesanan sejak Juli 2012. Hasilnya, hingga akhir Oktober 2012, KTM Duke 200 seharga Rp 57,5 juta ini sudah mencuri perhatian pecinta motor sportbike premium. Motor asal Austria ini sudah terpesan 380 unit.

KTM Indonesia berharap keikutsertaannya di Jakarta Motorcycle Show 2012, akan lebih meningkatkan penjualan produk-produk KTM.

“Penjualan KTM Duke 200 sejak Juli sudah mencapai 380 unit. Kami juga sudah melakukan delivery kepada konsumen yang memesan. Bagi yang minat bisa langsung memesan di JMCS 2012 karena kami memiliki unit yang ready stock hingga 300 unit,” ujar Jimmy Budhijanto, Direktur Utama KTM Indonesia, saat ditemui di pembukaan JMCS 2012, 31 Oktober 2012 di Jakarta Convention Center (JCC).
Respon positif ini disambut baik prinsipal KTM Austria yang datang langsung ke Indonesia.

“Indonesia adalah negara berkembang yang memiliki potensi sangat besar bagi KTM. Kondisi jalanan di Indonesia, sangat cocok jika menggunakan produk-produk KTM. Kami yakin, Indonesia bisa menjadi nomor 1 di Asia Tenggara, mengalahkan Malaysia dan Thailand,” ujar Peter Perberschlager, Regional Director KTM Asia.

Saat ini ditambahkan Peter, Malaysia menjadi kontributor terbesar di Asean dengan penjualan sekitar 2.300 unit per tahun. Namun KTM Indonesia sendiri dikatakan John Winata, Direktur Marketing, akan menargetkan penjualan pada tahun depan atau 2013 sebanyak 2.500 unit.

“Ya, jika target tahun tercapai, maka Indonesia akan langsung memimpin di pasar Asia Tenggara,” tutur John.

Saat ini KTM sudah memiliki 6 jaringan regional yang terbagi dalam beberapa wilayah, seperti Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Riau, dengan kantor pusat di Taman Tekno BSD dengan konsep showroom 3S, lengkap dengan café nyaman. “Selain itu, kami juga akan membuka outlet 3S di Kaltim, dan nanti akan merata untuk wilayah Sumatera. Sedangkan tahun depan, kami akan menambah 10 jaringan lagi yang akan tersebar di Indonesia,” tutup Jimmy.