Last Updated on November 16, 2012 by
GILAMOTOR.com, Bandung. – Meski memiliki kompresi mesin tinggi, 11.5:1, yang notabene harus menggunakan bahan bakar minimal jenis Ron 92 (Pertamax), tapi Suzuki Inazuma 250 cukup dengan bahan bakar jenis Ron 88 atau Premium.
Hal ini jelas bertolak belakang dengan mesin 250 cc injeksi yang diaplikasi kompetitornya yang umumnya harus menggunakan bensin Ron di atas 88.
“Memang rekomendasi dari pabrikan menggunakan Pertamax, tapi dalam turing ini kami membuktikan bahwa Inazuma 250 juga aman mengkonsumsi bensin jenis Premium,†jelas Tommy Ernawan, selaku ketua rombongan Inazuma 250 Born To Adventure Jakarta-Bali yang juga menjabat sebagai Marketing 2W PT Suzuki Indomibil Sales (SIS) di Bandung (13/10).
Menurut Tommy, pengaplikasian bensin jenis Premium ini tak memengaruhi kualitas dan kinerja mesin karena mesin Inazuma didesain dengan karakter yang mampu bekerja dengan sempurna pada bensin Ron 88 atau lebih.
“Karakter mesinnya memang didesain untuk memberikan kinerja yang sempurna, pengaplikasian long stroke, engine balancer dan sistem injeksinya membuat mesinnya aman mengkonsumsi bensin Premium,†jelasnya.
“Anda kan sudah mencobanya selama perjalanan dari Jakarta-Bandung-Ciater-Baturraden dan mesinnya tetap halus, tak ada knocking, akselerasi dan power nya tetap mantap kan.? Kami melihat Anda sangat menikmati perjalanan bersama Inazuma baik di jalan lurus dan berliku, gas polll terus… Pakai bensin Premium saja sudah seperti itu, apa lagi kalau pakai Pertamax..†ucapnya sambil tersenyum.
Memang benar, sepanjang perjalanan tak ditemukan sedikit pun  keluhan masalah pada mesinnya. Di putaran rendah, menengah dan tinggi sekalipun, mesin tetap halus dan bekerja sempurna.
Inazuma dibekali mesin injeksi dua silinder berkapasitas 250cc SOHC yang dikatakan Suzuki mampu menghasilkan tenaga 24 PS pada 8.500 rpm serta torsi pada 22 NM pada 6.500 rpm.
Inazuma 250 ditawarkan dengan harga Rp46 juta On the Road Jakarta. Sport touring seperempat liter ini hadir dalam 2 pilihan warna; Candy Cardinal Red dan Pearl Nebular Black.
Penulis: @Jayadi72 | Teks Editor: @Jayadi72 | Foto: @Jayadi72
