Last Updated on December 12, 2017 by Bang Gilmot
GilaMotor.com – Kepribadian Marc Marquez sebagai seorang pemegang titel empat kali juara dunia MotoGP patut diteladani. Rider Repsol Honda Team itu tetap rendah hati meski pamornya terus melambung, Gilmoters.
Hal itu diakui Livio Suppo, eks prinsipal Repsol Honda Team (HRC). Menjadi petinggi HRC selama 22 tahun membuat Suppo mengenal sejumlah pembalap yang pernah memperkuat HRC. Di mata Suppo, Marc adalah yang paling spesial. Bukan hanya karena talentanya yang luar biasa, namun Suppo juga melihat bahwa Marc adalah sosok pribadi yang baik.
Pada awal-awal masa bergabungnya Marc ke tim MotoGP HRC, Suppo pernah bilang, “Kamu adalah pria yang baik sekarang, tapi kamu akan masuk MotoGP, mendapatkan banyak uang, gadis-gadis cantik, menjadi sangat terkenal dan mungkin saja berubah. Jadi saya ingatkan kamu untuk tetap sama seperti sekarang.”
Dan setelah mengantongi beragam pencapaian di kelas primer, Marc tetaplah sosok yang sama seperti dulu. Jauh dari sikap sombong dan selalu menempatkan dirinya setara dengan anggota tim lainnya.
Mengutip Crash.net, rider berusia 24 tahun tersebut rutin terlihat makan bareng di tempat dan menu yang sama dengan para mekanik. Bahkan, pada sebuah balapan di Brno, malam harinya Marc terlihat ikut menata bangku buat para kru dan mekanik HRC bersantai di cafe paddock.
Tidak sampai di situ, sudah bukan rahasia pula bahwa Marc selalu berada di paddock sampai larut malam bersama para mekanik ketika motor mengalami masalah sehingga butuh waktu pengerjaan ekstra. Yang mengharukannya lagi, suatu saat usai tes di Valencia, Marc ikut mencuci dan mengemas peralatan untuk dimasukkan ke truk.
“Saya pernah bilang kepadanya tahun lalu dan hari ini juga bahwa ia tak pernah berubah. Dan dia menjadi sangat spesial karena hal ini,” tambah Suppo.