Gilamotor.com – Gelaran balap matik Aerox Fun Race 2019 siap kembali diselenggarakan di pulau Sumatera, setelah sebelumnya sukses dihelat di kota susu Boyolali, Jawa Tengah. Putaran seri ke-2 kali ini akan bertempat di Sirkuit Pancing, kota Medan, pada (29-30/6) mendatang dan dipastikan akan menyedot perhatian para pecinta balap matik yang ada di Pulau Sumatera Gilmoters.
Sebagai salah satu bagian dari total 10 kelas yang tersaji di 30th Yamaha Cup Race 2019 seri Medan, kelas balap matik ini terbuka bebas bagi siapa saja yang ingin membuktikan ketangguhan performa mesin motor Aerox 155 di atas lintasan sirkuit Sumatera.
(Baca juga: Yamaha Kembali Bawa Livery MotoGP untuk Produknya di Indonesia)
Anemo peserta terbilang meningkat dari tahun sebelumnya Gilmoters. Tercatat sebanyak 19 starter yang terdiri dari berbagai kalangan yang meliputi local racer, komunitas, awak media hingga masyarakat umum biasa akan meramaiakan jalannya balapan guna memperebutkan 3 podium yang tersedia.
Rangkaian balap Aerox Fun Race sendiri dimulai dengan sesi Free Practice (latihan bebas), QTT (kualifikasi) pada (29/6) dan kemudian dilanjutkan oleh sesi Warm Up dan Race di (30/6).
“Ajang Aerox Fun Race merupakan wujud apresiasi Yamaha Indonesia terhadap para konsumen serta pecinta balap matik di Indonesia yang ingin merasakan sensasi balap menggunakan motor Aerox 155 diatas lintasan sirkuit dengan balutan event balap akbar yang bersifat profesional dari segi regulasi seperti Yamaha Cup Race,” terang Yordan Satriadi selaku Deputy GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.
Pada musim lalu, antusiasme masyarakat Medan dan sekitarnya terhadap kompetisi balap Aerox Fun Race tergolong cukup tinggi. Terbukti sebanyak 15 starter dari berbagai komunitas ambil bagian dalam seri perdana kejuaraan balap motor matik Gilmoters.
Saat itu, Dimaz Prings yang berasal dari komunitas ASIC Sentral Yamaha Medan berhasil menyabet gelar podium pertama dan disusul oleh Bayu Sukma dari komunitas Nmax Rider (NR) Medan di podium ke-2 serta Erfin S. Lubis dari ARCHI Chapter Medan di podium ke-3.
