0
4285

Kekurangan Honda ADV150 Saat Bermain di Habitatnya

Last Updated on December 5, 2019 by Bang Gilmot

Gilamotor.com – Motor Honda ADV150 memang menjadi motor yang ditunggu – tunggu penggemar motor Honda Gilmoters. Lihat saja diawal keunculannya yang sempat boming dan indent hingga beberapa bulan.

Ini bukanlah test motor Honda ADV 150 pertama, sebelumnya bang Gilmot sudah merasakan motor ini dilokasi test ride yang disediakan PT Astra Honda Motor, setelah itu bersama PT Wahana Makmur Sejati touring Jakarta menuju Dieng.

(Baca juga: Honda ADV150 Antarkan Bang Gilmot Mengenal Kerajaan Bisnis Wahana Artha Group)

Dan belum lama ini Bang Gilmot membawa motor Honda ADV150 menuju kaki gunung Merapi dari salah satu penginapan di wilayah Sleman. Waktu tempuh kurang lebih mencapai 60 menit dengan jarak 34 km.

Karena awam dengan jalur di Yogyakarta jadi Bang Gilmot mengandalkan maps dan bertanya kepada warga sekitar. Jalur yang dilalui cukup bervariatif mulai dari suasana kota yang ramai hingga jalur pegunungan yang sepi, bahkan Bang Gilmot sempat membawa ke dalam jalur off road di lokasi.

Honda ADV 150 yang Bang Gilmot gunakan adalah unit tes milik PT Astra International Tbk – Honda Yogyakarta, istimewanya unit tes ini adalah motor baru dengan km 0 dan Honda ADV150 ABS dengan harga Rp 36,5 juta.

Untuk review di jalur on roud rasanya sudah Bang Gilmot jabarkan saat touring Jakarta – Dieng, dan saat ini Bang Gilmot coba jabarkan review saat di jalur semi off road.

(Baca juga: Fun Rally Touring Wahana, Honda ADV150 Layak Dibilang Motor Adventure?)

Memiliki tampilan adventur tentunya menjadi keuntungan bagi Honda ADV150 pasalnya dikapasitas motor 150 masih tidak ada kompetitornya. Sementara secara kemampuan wajib kalian pikirkan lagi Gilmoters.

Jalur semi off road Kali Kuning Gunung Merapi terbilang mudah untuk dilalui, Bang Gilmot coba membawa motor ke jalur gravel, tanah, dan aliran sungai. Honda Adv150 cukup menunjukan kemampuannya untuk melewati jalur tersebut namun sayangnya ada kekurangan dari motor Adventur Honda.

Kekurangan pertama ada pada pijakan kaki pengendara, kondisi motor yang standar ternyata harus kalian sedikit modifikasi dengan menambahkan aksesori after market untuk footstep pengendara agar tidak licin.

Disaat beramain off road tentunya ada posisi berkendara yang mengharuskan Bang Gilmot berdiri dan ternyata posisi ini kurang membuat nyaman karena stang yang kurang tinggi. Kondisi ini membuat Bang Gilmot dengan tinggi 180 cm harus sedikit membungkuk, dan saran dari Bang Gilmot kalian bisa menambahkan raiser atau mengganti stang kemudi motor.

Dan yang pastinya membuat agak sedikit mengganggu dan penuh tanda tanya adalah ada bunyi sensor setiap bang gilmot melalui jalur gravel. Dan yang terakhir untuk Gilmoters yang ingin membawa motor ini ke medan semi off road saran Bang Gilmot kalian harus mengganti ukuran roller 20 mm menjadi 17 mm milik Honda PCX 150 agar tarikan bawah motor bisa kalian rasakan.

Itu dia kesimpulan dari review Bang Gilmot saat melalui jalur semi off road menggunakan Honda ADV150. Dan ada 4 kekurangan Honda ADV150 usai melalui jalur semi off road yang menjadi habitat dari motor ini.