Last Updated on September 10, 2014 by
GILAMOTOR.com. – Bro en sis tentu sudah tahu kalau Yamaha bakal menggunakan Jupiter Z1 yang sudah injeksi untuk turun di kejuaran Indoprix 2013. Nah, kini bro en sis bisa lihat lebih dekat Jupiter Z1 FI untuk balap hasil oprekan para mekanik Yamaha di kejuaran Indoprix. Eh iya, saat peluncuran Jupiter Z1 di sirkuit Sentul dulu, Yamaha juga memperlihatkan sebuah perangkat yang bisa dimanfaatkan untuk mendiagnosa kondisi mesin dan menyimpan data setingan mesin, supaya saat dibutuhkan setingan yang sudah pernah dibuat tinggal ambil dari perangkat tersebut. Yups, namanya YZ Power Tuner.
Perangkat ini juga terlibat dalam pengembangan Jupiter Z1 FI Racing Edition yang diperkenalkan Yamaha saat peluncuran tim balap 2013 di gedung utama kantor Yamaha di Pulo Gadung, Jakarta (28/2). Meski sudah racing look banget, tapi pengembangan bebek balap ini belum 100 persen. Baru ada di kisaran 60-75 persen lah. Soalnya risetnya belum selesai dan akan terus riset sambil balapan Indoprix 2013 berlangsung.
“Masalah spek belum final. Tunggu satu tahun ke depan atau satu musim Indoprix selesai,†ucap Supriyanto Manager Motorsport Yamaha Indonesia. Kok lama banget pak.? Bukannya Jupiter Z1 sudah dikembangkan sejak tahun lalu? Memang bro en sis, motor ini sudah dikembangkan sejak September 2012 lalu, tapi beberapa riset masih perlu dilakukan khususnya di sektor mesin. “Di 2012 pengembangan kita fokuskan pada masalah stability dan durability dan di 2013 hal itu juga akan kita riset lagi. Setelah itu baru meningkat ke masalah power nya,†beber Supriyanto.
“Motor ini baru dicek di sirkuit Sentul kecil dan Kenjeran, belum dicek di Sentul besar dan Binuang yang jadi sirkuitnya balap Indoprix. Jadi belum dapat satu putaran, nanti kalau sudah final satu putaran baru akan didapat kesimpulan datanya dan data itu lah yang bakal digunakan dalam pengembangan final Jupiter Z1 ini.†Jupiter Z1 ini dikembangkan bareng tim balap Yamaha yang ikutan Indoprix macam Tunggal Jaya Motor (TJM Jakarta) dengan pembalap Rey Ratukore dan Fitriansyah Kete. Tri Jaya Motor-Bandung dengan pembalap mas bro Momon (Sudarmono) dan urang Sunda asli Anggi Permana. Dan terakhir tim Yonk Jaya yang dibela oleh bintang iklan helm nasional Sigit PD dan Florianus Roy.
Jupiter Z1 yang dirombak jadi Jupiter Z1 Racing Edition ini banyak memanfaatkan komponen lokal. Meski ada beberapa komponen luar juga sih yang digunakan. Kalau masalah pakai komponen luar, itu urusannya menyangkut kebutuhan pengembangan performa. Berhubung di lokalan belum ada, yah mau nggak mau pakai komponen import. Tapi nggak sedikit komponen ori Jupiter Z1 yang dipakai di motor ini. Bener-bener ori bro en sis, nggak ditambahin ini-itu.“
“Semaksimal mungkin kita gunakan original part, kecuali komponen-komponen yang memengaruhi performa,†ucap Supriyanto. Kalau itu sepertinya memang harus diubah, seperti piston dan silindernya. Makanya Yamaha bikin custom silinder head dan cover crankcase nya sampai ke Jepang. Maklum bro en sis, motor ini bakal kerja keras di rpm tinggi. Nggak cuma itu, mesin ini minum bengsin oktan tinggi juga yang waktu pembakarannya lebih lama, makanya butuh kompresi tinggi pula, jadi TMA (Tititk Mati Atas) nya jelas beda dengan mesin yang pakai oktan rendah. Mesin kerja keras di rpm tinggi, oktan tinggi dan tekanan ledakan pembakaran juga pastinya lebih besar, makanya butuh komponen yang tahan banting.
“Beberapa komponen memang kita modif di Jepang, tapi materialnya tetap dari Indonesia. Hanya pembuatannya saja di Jepang. Ke depannya pasti masih banyak perubahan karena risetnya masih berjalan. Tapi sebisa mungkin kita gunakan komponen lokal seperti knalpot kita pakai produk lokal, rear arm, sasis ori Jupiter Z1, suspensinya kita pakai Kayaba.â€
Sekali lagi Suprianto menekankan, meski sudah diubah, tapi Yamaha belum secara khsus fokus dalam pengembangan powernya. Pelan-pelan bro en sis. “Ini masih dalam tahap riset, masih belum 100%. 2012 fokus di stability dan durability, belum fokus ke engine. 2013 ini kita akan fokus kembali ke durability, stability lagi dan tentu saja ke power nya. Power nya belum maksimal. Belum 100%. Sempurnanya saat satu musim selesai. Tipikal sirkuit itu berbeda-beda jadi belum adaptasi sepenuhnya dengan FI. Tahun depan baru bisa diketahui secara detil,†yakin Supriyanto.
Eh iya bro en sis, best lap motor ini diklaim Yamaha sudah bisa menyamai best lap nasional yang pernah dicapai di sirkuit Sentul kecil.. Ngeriihhhhh…  Okay, kita tunggu saja pembuktiannya nanti…
Baca juga hasil tes Jupiter Z1 Racing Edition di sini
