Jorge Lorenzo Dijuluki Man of Steel

Last Updated on June 30, 2013 by

GILAMOTOR.com – Sementara rekan satu timnya, Valentino Rossi, meraih gelar juara untuk pertama kalinya sejak tahun 2010, Jorge Lorenzo mengakhiri balapan dengan rasa sakit di posisi 5 dari 26 lap yang dilombakan di Sirkuit Assen, Belanda.

Sebelumnya dia dipastikan tak akan ikut balapan setelah mengalami kecelakaan keras di sesi latihan bebas kedua, Kamis (27/6). Akibat kecelakaan itu dia mengalami patah tulang selangka dan harus diterbangkan ke Barcelona untuk menjalani operasi di rumah sakit General de Catalunya. Dan dua plat titanium dan delapan baut ditanam di tubuhnya sebagai penyangga tulang selangka kirinya yang patah.

Namun dua hari setelah kecelakaan itu, Lorenzo muncul di Assen untuk mengikuti sesi pemanasan. Dan setelah menjalani serangkaian pemeriksaan, Jorge pun mendapat lampu hijau balapan di seri ketujuh MotoGP 2013.

Lorenzo pun disebut-sebut sebagai Man of steel yang diambil dari film terbaru Superman.

“Setelah beberapa menit kecelakaan, tak mungkin untuk mempercayai hal ini bisa terjadi. Kami mengambil keputusan berani untuk operasi di hari yang sama. Soalnya kalau harus menunggu sampai hari Jum’at dokter tak akan mengijinkan aku balapan,” ucap Lorenzo.

Lorenzo memulai balapan dari posisi 12 dan berhasil merangsek ke posisi lima dua lap kemudian. Sebelumnya dia berhasil menempati posisi keempat di depan pembalap satelit Tech3 Cal Crutchlow. Namun kondisinya semakin tak memungkikan untuk bertahan di depan. Dia pun bertahan di posisi lima hingga akhir.

“Secara fisik aku merasa cukup baik di awal balapan, tapi setelah lap 7 setiap lap nya semakin buruk,” lanjut Lorenzo. “Semakin lama semakin sulit untuk mengubah arah, mengerem dan berakselerasi, jadi aku tak bisa melakukan lebih dari posisi kelima.”

Dengan  finish kelima, Lorenzo menambah koleksi angka 11 poin, dan hanya kehilangan 2 poin dari Dani Pedrosa yang finish di posisi keempat. “Kami hanya kehilangan dua poin dari Dani.”

“Posisi kelima lebih baik dari kemenangan yang aku dapat dalam karir ku. Aku harap pemulihan ku bagus untuk menuju Jerman. Aku tak akan 100% tapi aku harap bisa lebih baik dari di Assen.”

“Aku senang dengan hasil Rossi. Lebih dari dua tahun tanpa kemenangan jadi masa yang sulit baginya, so.. aku senang untuk mitra ku di garasi. Setelah tes Aragon aku pikir dia membuat beberapa peningkatan dan di sini dia mengambil keuntungan dari peluang itu.”