Last Updated on September 10, 2014 by
GILAMOTOR.com – Pria bertatto ini mengawali karir menjadi artis tattoo di tahun 1999, entah sudah berapa ratus orang yang di tattoo. Lalu, lelaki yang akrab disapa Jeje ini beralih profesi menjadi tukang carving. Dulunya menggambar di atas kulit manusia sekarang menggambar atau carving di atas kulit sapi dengan alat yang cukup sederhana, hanya dengan pensil, pahat dan palu saja, tapi hasil karyanya sudah cukup keren bro.
Pria berperawakan tinggi berkulit putih ini bernama asli Jeffry Kareem. Menetap di Kota Kembang, Bandung, di kalangan bikers motor-motor tua dan modifikasi namanya sudah cukup dikenal, dan kebetulan memang pria dengan dua anak ini menjabat sebagai Presiden dari salah satu club motor yang cukup besar di Indonesia.
Di tahun 2011, JeJe panggilan akrabnya, menekuni dunia seni Carving atau memahat di atas kulit. Diakuinya, Carving lebih rumit dibanding membuat tattoo. Hasil karyanya banyak dipesan oleh para bikers di seluruh Indonesia, bahkan luar negeri seperti Negeri Jiran, Malaysia, Singapura dan Australia. Pemesan karya Jeje ini nggak dari kalangan bikers aja bro, kalangan musisi dan fotografer juga banyak.
Nggak cuma garap Carving aja bro, Jeje merasa nggak puas kalau hanya di seni Carving. Sekarang doi mencoba memadukan seni Carving dan Airbrush. Jeje juga pernah membuat sensasi di dunia seni body painting Indonesia di salah satu event club motor, dia pernah melakukan body painting dengan mata tertutup.
Harga yang ditawarkan Jeje juga cukup relative murah di banding tingkat kesulitan pembuatan dan karya seni nya. Untuk jok motor dibandrol mulai dari Rp 750 ribu – 1,2 juta. Untuk dompet kulit yang di-Carving Jeje, mematok harga Rp 450 ribu – 750 ribu. Dan untuk vest yang di-Carving mulai dari Rp 2 jutaan. Kalau yang biasa, mulai dari Rp 550 ribu – 1,5 juta.
Jeffry Kareem mempunyai gerai berlebel Cyclebrave Stylepart di kawasan Jl. Sanggar Kencana V No 7 Sanggar Hurip, Soekarno Hatta, Bandung.
Teks: Joppie | Foto: Doc. Jeje
