0
1391

Jangan Salah Dalam Merawat dan Menggunakan Ban Motor

Last Updated on February 25, 2020 by Bang Gilmot

Gilamotor.com –  Karet bundar atau biasa dikenal ban motor memiliki fungsi untuk menyerap goncangan dari permukaan jalan, sehingga sepeda motor nyaman untuk dikendarai. Maka dari itu, perlu dilakukan perawatan dan memilih ukuran ban yang baik dan benar.

Saat ini ada dua jenis ban yang bisa kalian gunakan yaitu tube tire dan tubeless, dan kedua nya memiliki kelebihan yang berbeda Gilmoter. Pastinya banyak dari Gilmoters yang menggunakan ban tubbeles pada motor kalian kan?

(Baca juga: Salah Kaprah Soal Modifikasi Berujung Bullying)

Bang Gilmot jelasin deh, ban jenis tubeless adalah jenis ban yang dirancang tanpa mempunyai ban dalam. Menurut Ade Rohman selaku Asisten Manajer Technical Service DAM. “Ban Tubeless memiliki keunggulan lebih awet, tahan bocor dan daya cengkram yang lebih baik,” ujarnya.

Sependapat nih sama Kang Ade, sementara itu untuk tube tire adalah ban yang masih menggunakan ban dalam, kelebihannya ban ini bisa digunakan pada berbagai macam jenis velg baik Cast Wheel (CW) atau Spoke Wheel (CW).

Ada banyak model pattern dan ukuran ban yang bisa kalian gunakan mulai dari 12 inch, 14 inch, 17 inch, 20 inch, hingga 21 inch. “Jangan sampai menggunakan ban bagian depan digunakan di belakang dan sebaliknya karena akan berpengaruh terhadap handling atau kenyamanan juga keamanan atau keselamatan pada saat berkendara,” ujar Ade.

Setiap ban motor yang digunakan tentunya bakal memiliki batas kehausan namun untuk itu kalian harus melakukan perawatan agar ban berfungsi dengan baik. Pastikan ukuran ban yang digunakan sudah sesuai, dan pada saat pemasangan ban arah rotasi dari pada ban tidak terbalik.

“Pengguna sepeda motor juga diwajibkan untuk secara rutin melakukan pengecekan tekanan angin ban sesuai dengan standar yang dibutuhkan,” kata Ade. Lebih lanjut Ade mengatakan Tekanan angin yang berlebihan atau kurang dapat menyebabkan sepeda motor tidak stabil saat dikendarai dan ban akan cepat rusak.

Menurut Ade ban sepeda motor terbuat dari bahan karet yang elastis. Sebaiknya, jika usia sudah mencapai 4 tahun atau pemakaian diatas 40.000 km segera ganti ban dengan yang baru. Kalian juga bisa mengandalkan kode batasan ban yang biasanya berbentuk segitiga.

“Setiap ban sepeda motor diberi indikasi Tread Wear Indicator (TWI) yang merupakan tanda batas keausan ban yang diizinkan untuk tetap dipakai, jika kembang ban sudah menyentuh tanda segitiga TWI maka sangat disarankan untuk segera diganti,” ungkap Ade.

Jadi sudah paham kan bagaimana melakukan perawatan dan menggunakan ukuran ban yang benar? Satu hal yang Gilmoters wajib ingat, jangan gunakan cairan pengkilap ban secara berlebihan dan cucilah apabila ban cucilah apabila ban dalam kondisi kotor pada saat disimpan.