Last Updated on December 9, 2014 by
GILAMOTOR.com – Buat yang kurang puas dengan suara klakson standar, biasanya pengguna motor menggantinya dengan produk aftermarket. Ada banyak merek dan model yang ditawarkan di pasar, seperti Hella, Fiamm, Denso hingga Bosch. Tapi awas, jangan asal pasang bro en sis.
Sebab berbeda dengan klakson standar yang biasanya berbentuk koin dengan satu speaker. Rata-rata klakson aftermarket dijual sepasang speaker, baik tipe koin maupun keong.
“Sehingga, dudukan klakson bawaan motor nyaris tak dapat dipakai lagi. Apalagi buat yang model keong dengan speaker lebih besar,” ujar Marsel dari Jiester MotoModification di Jl. Arteri Kelapa Dua no.5A Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Menurutnya, agar suara klakson terdengar maksimal, posisikan corong speaker tak terkena air. “Air bisa membuat klakson koslet, sehingga suara justru tak dapat keluar maksimal,” urainya.
Solusinya, Marsel mengatakan jika sebaiknya posisi klakson menempel di bagian yang minim terkena air, baik saat dicuci, atau hujan.
“Bisa saja dibalik tebeng, atau di bagian atas spakbor depan. Kalau motor sport fairing bisa di balik fairing. Sementara untuk klakson model keong, posisikan corong tidak di bagian rawan air,” pungkasnya.
