Last Updated on September 6, 2015 by
GILAMOTOR.com – Honda Racing Championship (HRC) 2015 putaran ke-8 dihelat di Tanah Sumatera. Untuk pertama kalinya HRC dihelat di sirkuit non permanen area Pekan Raya Sumatera Utara PRSU.
Para pebalap dari Medan Sumatera Utara, Padang Sumatera Barat dan Aceh adu kecang di atas motor-motor Honda untuk menjadi yang terbaik. Meski beratung di balapan satu merek (OMR) tapi para pebalap yang turun di ajang HRC Medan ini adalah pebalap yang juga ikut bertarung di balapan level nasional.
Sejumlah tim balap dari Sumut, Aceh, dan Padang unjuk gigi dalam ajang balap kebanggaan HRC 2015, seperti Honda Indako NHK FDR Racing Team, Honda Indako NHK SSS FIM T7R, Wawa Racing Team, Honda KitaKita Kawahara Bonaharto NHK KYB AHRS, Menara Agung Budi Baik Bethar NHK Racing Team Padang, Honda Capela Racing Team, dan sejumlah tim balap lainnya.ÂÂ
Pebalap-pebalap dari tim-tim andalan tersebut antusias menyambut HRC 2015 yang hadir dengan kelas balap bergengsi menggunakan CBR150R dan SONIC150R. Kehadiran kedua sport unggulan Honda ini diharapakan akan menambah atomesfer balap kelas tinggi di Sumatera khususnya Sumut.ÂÂ
Selain itu, pertarungan para pebalap Honda di tengah-tengah masyarakat khususnya di sekitar kawasan PRSU menjadi daya tarik sendiri. Antusiasme masyarakat pecinta balap memadati sisi sirkuit untuk menyaksikan para pebalap melahap trek sepanjang 900 meter dalam keceparan tinggi.
Kelas HRC Sport 150cc dengan CBR150R dan Sonic150 jadi kelas paling fovorit bagi para penonton.
“Kelas CBR150R paling keren. Meski treknya tidak sebesar sirkuit resmi (permanen-red), tapi mampu menyuguhkan tontonan yang menarik,” ujar Ferri, penonton asal Binjai.
Ferri juga mengatakan meski CBR150R punya postur lebih besar dari motor-motor bebek, tapi sangat lincah melumat trek dan tikungan sempit dengan kecepatan tinggi.
“Kalau kelas Sonic 150R karena ini motor baru. Saya mau lihat apakah Sonic kencang atau tidak. Ternyata kencang dan lincah juga,” tutupnya.
