Foto : DAM
1
1261

DAM Pererat Silaturahmi Komunitas Honda Lewat Olahraga

Last Updated on July 23, 2018 by Bang Gilmot

Gilamotor.com – Siapa bilang produsen otomotif khususnya sepeda motor melulu mendekati para konsumennya dengan program program promo menarik. Pasalnya PT Daya Adicipta Motora (DAM) berkerjasama dengan PT Astra Honda Motor (AHM) justru mengajak para konsumen Honda untuk ikut kompetisi futsal.

Lewat kompetisi bertajuk Ketupat Futsal Community Cup 2018 ini, PT DAM mengajak pengguna sepeda motor Honda yang tergabung dalam Ikatan Motor Honda Jawa Barat (IMHJB) untuk mempererat tali silaturahmi.

(Baca Juga : Pasukan Honda CARE Siap Layani Konsumen Honda Jabar)

Sebanyak 20 tim futsal dari perwakilan 20 paguyuban sepeda motor Honda yang tersebar di Jawa Barat turut meramaikan ajang Ketupat Futsal Community Cup 2018yang berlangsung di Lapangan Progresif Bandung, Jawa Barat (22/7).

“Melalui ajang ini, para anggota komunitas diajak untuk saling bersilaturahmi sekaligus berjumpa dalam sebuah ajang olahraga. Kegiatan ini juga mempertemukan berbagi komunitas pecinta motor Honda dari bermacam tipe,” pungkas Lerri Gunawan, General Manager Motorcycle Sales, Marketing & Logistic PT DAM.

Kompetisi Futsal untuk komunitas sepeda motor Honda ini menggunakan sistem pertandingan yang sesuai dengan peraturan kompetisi futsal. Satu tim terdiri dari 5-10 orang atau perwakilan dari setiap Paguyuban. Pemenang berhak mendapatkan uang tunai jutaan rupiah dan piala bergilir dimana pada tahun lalu dimenangkan oleh Paguyuban Motor Honda Cimahi (PMHC).

Foto : DAM

Sementara itu, pemenang Ketupat Futsal Community Cup 2018 berhasil dimenangkan dari Komunitas Honda Tasikmalaya (KHOTAK) dan di urutan kedua diraih oleh Paguyuban Honda Motor Cimahi (PMHC).

“Tak hanya kompetisi futsal, secara bersamaan kami juga mengajak para pengguna Honda Sonic untuk berkompetisi pada Honda New Sonic 150R Modification Contest. Ajang ini merupakan bentuk apresiasi DAM kepada Komunitas Honda Sonic 150R yang telah memodifikasi sepeda motornya namun tetap aman dan layak dikendarai,” ujar Lerri. (okz)