4
2811

BMS Minta Maaf  Salah Pasang Logo Akrapovic di All New Honda PCX Modifikasi

Gilamotor.com – Saat peluncuran dan pengumuman harga beberapa waktu lalu, PT Astra Honda Motor (AHM) nggak hanya memamerkan All New Honda PCX versi standart namun juga ada yang versi modifikasi. Namun belakang, seantero jagad media sosial digegerkan dengan postingan Sphinx Motorsport mengenai motor modifikasi tersebut Gilmoters. Pasalnya, distributor knalpot Akrapovic di Indonesia itu menyebutkan jika knalpot yang dipakai motor garapan Baru Motor Sport (BMS) itu merupakan produk palsu.

Ariawan Wijaya selaku pemilik BMS angkat bicara dan mengakui kesalahan pihaknya persoal logo yang ada pada knalpot All New Honda PCX modifikasi tersebut. Pria yang akrab disapa Ari itu mengatakan jika merek asli knalpot yang dipasang adalah Yoshimura tipe R11, Gilmoters.

“Harusnya Yoshimura R11 bukan Akrapovic. Anak buah saya salah memasang logo knalpotnya. Ya namanya juga manusia, kesalahan pasti ada saja,” pungkasnya.

Lebih lanjut pria ramah tersebut mengatakan jika pihaknya maupun PT AHM sudah mengetahui kesalahan itu usai acara peluncuran All New Honda PCX (7/2) silam. Bahkan Ari langsung menyampaikan laporan tersebut ke PT AHM, Gilmoters. Akan tetapi dia nggak menyangka jika beberapa minggu setelahnya kesalahan itu menjadi viral di sosial media.

“Sebelum dibawa ke lokasi acara, saya nggak sempat mengecek motor itu. Jadi saat motor diambil kami nggak diberikan fotonya, kami nggak bisa mengecek. Begitu sampai di lokasi, sudah ada logonya seperti itu,” lanjut Ari.

(Baca Juga : All New Honda PCX Produksi Indonesia Resm Mengaspal)

Patut Gilmoters ketahui jika sepeda motor yang digunakan untuk properti saat peluncuran nggak boleh difoto. Ini berlaku bagi siapapun termasuk pemilik bengkel modifikasi maupun anak buahnya.

“Untuk masalah ini, pihak kami sudah meminta maaf kepada PT AHM dan Sphinx Motorsport. Dan kesalahan ini bukan kesalahan dari PT AHM, karena nggak terlibat sama sekali dalam proses pengerjaan motor. Jadi ya keliru kalau ada yang menyalahkan Honda, kan Honda bukan jualan motor modif. Mereka modifikasi motor semata-mata untuk acuan modifikasi konsumennya,” tutup Ari. (okz)