Honda PCX
3
2956

Biar Riding Makin Nyaman, Begini Cara Bikin Empuk Shock Belakang Skutik

Last Updated on October 16, 2018 by Bang Gilmot

Tak sedikit konsumen mencari cara bikin sok belakang skutik empuk. Sebabnya tak lain ialah bantingan yang dirasa terlampau kerasa. Hal ini memang sah-sah saja dilakukan karena bergantung pada selera masing-masing bikers.

Namun yang perlu diketahui bahwa produsen kendaraan roda dua telah merancang setiap bagian produknya berdasarkan hasil riset dan penuh perhitungan. Bantingan suspensi yang terasa keras bukan tanpa alasan. Hal tersebut bisa saja dihadirkan guna memberikan pengalaman berkendara sporty dan menunjang pengendalian motor.

Diketahui, beberapa produk skutik di pasaran dengan karakter berkendara seperti ini antara lain Yamaha NMax, Yamaha Aerox 155, hingga Honda PCX. Untuk mengejar karakter berkendara dengan bantingan lebih empuk, ada sejumlah hal yang bisa dilakukan.

Cara bikin sok belakang skutik empuk yang pertama bisa dengan cara mengatur rebound suspensi tersebut. Take perlu terkejut, meski terbilang standar, suspensi motor bawaan pabrikan juga dilengkapi fitur ini. Untuk memanfaatkan fitur ini caranya bisa memutar kunci level rebound sok belakang.

Putar kuncinya ke arah kanan, maka sok bakal menjadi lebih empuk, begitu pun sebaliknya. Umumnya suspensi belakang standar motor memiliki enam tingkat rebound. Tak ada salahnya untuk mencoba langkah ini sebelum memutuskan untuk mengganti unit suspensi yang baru.

Namun bila merasa perlu ganti, cobalah lakukan survei komponen subtitusi yang cocok dengan karakter bantingan incaran. Sebagai bocoran, suspensi yang kerap dipakai untuk bikin sok belakang skutik empuk, khususnya model semacam Yamaha NMax, Aerox 155, atau PCX ialah menggunakan milik Honda Supra X 125 yang memiliki dimensi lebih besar.

Dengan cara bikin sok belakang skutik empuk seperti di atas, bisa jadi didapat karakter berkendara yang lebih nyaman. Bantingan motor jadi lebih enak diajak melibas jalan rusak atau polisi tidur. Namun demikian, aspek pengendalian pastinya ikut berpengaruh, tak lagi ada cita rasa sporty sebagaimana yang ditawarkan konsep produknya. Namun, semua pilihan dikembalikan ke tangan konsumen.