Last Updated on September 11, 2017 by Bang Gilmot
GilaMotor.com – Kesempatan Jorge Lorenzo menjadi juara untuk pertama kalinya bersama Ducati kembali pupus setelah dirinya terjatuh dan gak bisa menyelesaikan balapan di MotoGP Misano, Minggu (10/9) kemarin. Dirinya mengakui bahwa insiden tersebut merupakan murni kesalahan dirinya yang kehilangan konsentrasi jelang masuk tikungan. Nah lho, kok bisa?
Kenyataannya, Lorenzo berniat mengganti pemetaan mesin lewat fitur yang ada di motornya ketika hendak memasuki tikungan ke enam. Mendadak, dirinya sudah ‘melayang’ dari motor. “Saya gak mempercayainya,” buka Lorenzo, dikutip dari Crash.net. Hal itulah yang terpikir oleh Lorenzo ketika menyadari batal lagi mencicipi podium tertinggi bersama Ducati.
Baca juga:
Lalu, dirinya mengakui, “Hari ini lintasannya basah jadi agak menyulitkan dibanding kondisi normal. Saya memahami elektronik yang ada di Ducati. Jadi hari ini saya berniat mengganti pemetaan mesin dan hal tersebut membuat saya kehilagan konsentrasi di tikungan.”
Pada situasi itu Lorenzo mengubah arah motornya sedikit lebih awal dan gak menggunakan rem belakang. Karena lintasan sangat kritis yang hanya dengan sedikit saja perubahan cara berkendara bisa berpengaruh besar.
“Jadi saya terjatuh, selesai. Sangat disayangkan karena hari ini kami memiliki peluang juara bersama Ducati tapi gak berhasil. Tapi ini hanya masalah waktu sebelum kesempatan naik podium selanjutnya datang,” kata Lorenzo.
Untuk diketahui, dalam balapan MotoGP Misano Marc Marquez berhasil menduduki podium tertinggi. Diikuti oleh Andrea Dovizioso yang menjadikan persaingan di klasmen perebutan juara dunia menjadi cukup ketat. Kedua rider sama-sama mengumpulkan poin 199.