9
2681

Apa Kabar Kanzen

Last Updated on September 30, 2010 by

Apa Kabar Kanzen
GilaMotor, JAKARTA.- Jakarta Motorcycle Show 2010 (JMCS) yang akan berlangsung pada tanggal 3 – 7 November 2010 mendatang, dipastikan akan dimeriahkan oleh 6 ATPM motor dan 30 perusahaan aksesoris dan komponen.
Gelaran yang merupakan gawean Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) akan diikuit oleh anggota AISI dan 1 ATPM non AISI. Saat ini tercatat ada 6 ATPM yang terdaftar sebagai anggota AISI seperti Honda, Suzuki, Kawasaki, Yamaha, TVS dan Kanzen. Dan Bajaj merupakan ATPM non AISI yang akan turut meramaikan pameran dua tahunan ini.
Namun pada gelaran JMCS kali ini, produsen motor asal negeri sendiri, Kanzen yang didistributori oleh PT. Inti Kanzen Motor, dipastikan absen.
Ironis memang. Gelaran yang sedinya menjadi bagian dari produsen motor lokal untuk unjuk gigi mempertontonkan teknologi kepada masyarakat, justru tak hadir. Wajar jika banyak rumor yang beredar bahwa Kazen saat ini sedan mati suri atau bahkan diambang kebangkrutan.
Gunadi Sinduwinata selaku Ketua Umum AISI menjelaskan, ketidak hadiran Kanzen di JMCS kali ini merupakan bukan wewenang AISI. Ikuta tau tidak, kata Gunadi, itu adalah hak ATPM dan AISI tak bisa mengintervensi atau memaksa ATPM tersebut untuk ikut.
Lebih jauh Gunadi menjelaskan, AISI tak punya posisi untuk intervensi bagaimana kondisi perusahaan, bagaimana perusahaan itu berkembang. AISI hanya menata produk, kebijakan dan teknologi saja.
“Masing-masing ATPM punya strategi bisnis sendiri dan AISI tak bisa memaksakan mereka. Ikut atau tidak, itu merupakan strategi dari ATPM itu sendiri,” tutur lelaki yang akrab disapa Pak Kang ini.
Sepanjang Januari hingga akhir September 2010 ini, Kanzen seperti mandul dan belum menetaskan satu produk pun. Kondisi ini sungguh sangat memilukan industri otomotif Negeri sendiri. Pasalnya, saat pertama kali hadir di Indonesia, boleh dikatakan Kanzen menjadi harapan ketika invasi produk Jepang makin menggila.
Kedepan, semoga motor-motor hasil racikan anak Bangsa akan kembali bangkin dari tidurnya. Apalagi Kanzen juga bekerja sama dengan SMK dalam pembuatan Kanzen Auriga.

GilaMotor, JAKARTA.- Jakarta Motorcycle Show 2010 (JMCS) yang akan berlangsung pada tanggal 3 – 7 November 2010 mendatang, dipastikan akan dimeriahkan oleh 6 ATPM motor dan 30 perusahaan aksesoris dan komponen.

Gelaran yang merupakan gawean Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) ini, akan diikuit oleh ATPM anggota AISI dan 1 ATPM non AISI. Saat ini tercatat ada 6 ATPM yang terdaftar sebagai anggota AISI seperti Honda, Suzuki, Kawasaki, Yamaha, TVS dan Kanzen. Dan Bajaj merupakan ATPM non AISI yang akan turut meramaikan pameran dua tahunan ini.

Namun pada gelaran JMCS kali ini, produsen motor asal negeri sendiri, Kanzen, yang didistributori oleh PT. Inti Kanzen Motor, dipastikan absen dalam gelaran ini.

Ironis memang. Gelaran yang sedianya menjadi bagian dari ajang unjuk gigi produsen motor lokal mempertontonkan teknologi temuannya kepada masyarakat, justeru dikuasai oleh produsen asing seperti Jepang dan India. Wajar jika banyak pertanyaan muncul apakah Kanzen saat ini sedang mati suri atau bahkan diambang kebangkrutan.

Gunadi Sinduwinata selaku Ketua Umum AISI menjelaskan, ketidak hadiran Kanzen di JMCS kali ini bukan wewenang AISI. Ikut atau tidak, kata Gunadi, itu adalah hak ATPM dan AISI tak bisa mengintervensi atau memaksa ATPM tersebut untuk ikut.

Lebih jauh Gunadi menjelaskan, AISI tak punya posisi untuk intervensi bagaimana kondisi perusahaan, bagaimana perusahaan itu berkembang. AISI hanya menata produk, kebijakan dan teknologi saja.

“Masing-masing ATPM punya strategi bisnis sendiri dan AISI tak bisa memaksakan mereka. Ikut atau tidak, itu merupakan strategi dari ATPM itu sendiri,” tutur lelaki yang akrab disapa Pak Kang ini.

Sepanjang Januari hingga akhir September 2010 ini, Kanzen seperti mandul dan belum menetaskan satu produk pun. Kondisi ini sungguh sangat memilukan industri otomotif Negeri sendiri. Pasalnya, saat pertama kali hadir di Indonesia, boleh dikatakan Kanzen menjadi harapan ketika invasi produk Jepang makin menggila.

Kedepan, semoga motor-motor hasil racikan anak Bangsa ini akan kembali bangkit dari tidurnya. Apalagi Kanzen juga bekerja sama dengan SMK dalam pembuatan Kanzen Auriga.

Penulis/Foto : Jay