48
2051

Aksi Marc Marquez Terinspirasi Dari Valentino Rossi

Last Updated on May 6, 2013 by

GILAMOTOR.com – Usai balapan MotoGP seri ketiga di Sirkuit Jerez, Spanyol, Minggu (5/5) kemarin, rookie Marc Marquez yang finish di posisi kedua langsung memimpin klasemen sementara MotoGP 2013 dengan perolehan angka 61 poin. Sementara Dani yang berahasil meraih podium pertama, menggeser posisi Lorenzo ke posisi tiga klasemen sementara.

Di balik aksi overtaking Marquez yang membuat Lorenzo gagal meraih podium kedua, Marquez bercerita bahwa aksi itu dilakukan karena sering menyaksikan video balapan Valentino Rossi dan Dani Pedrosa.

“Kami balapan dengan sangat-sangat bagus. Aku mendorong 100% di balapan panjang itu, tak pernah menyerah dan selalu berusaha tetap dekat dengan Jorge untuk menyerangnya di lap-lap terakhir,” ucap Marquez.

“Di lap terakhir aku lebih dekat dengan Jorge. Aku mencoba melewati dia, tapi aku melebar. Aku sering melihat banyak video yang menayangkan aksi Valentino (Rossi), Pedrosa dan yang lainnya di tikungan terakhir itu dan aku tahu bahwa sangat mungkin untuk melakukan overtake di sana. Aku belajar dari situ.”

“Aku minta maaf untuk Jorge, kerena Anda tak pernah mengiginkan itu (tabrakan), tapi aku pikir hal terpenting adalah kami berdua bisa menyelesaikan balapan ini, dan untuk para penggemar lap terakhir itu pasti sangat menyenangkan.”

“Pada awalnya, aku berkata pada diriku bahwa aku akan finish ketiga. Aku pikir dia (Jorge) akan menutup tikungan lebih dari yang biasa dia lakukan. Tapi aku melihat dia membuka peluang untuk aku melewatinya. Ketika aku melihat di beberapa meter terakhir, mungkin aku akan menyentuhnya (bersenggolan), aku sedikit melepas rem untuk memastikan senggolan itu jadi sedikit lebih pelan.”

“Hal terpenting adalah kami berdua bisa finish dan aku hanya berharap bahwa hubungan kami akan membaik setelah beberapa hari,” harap Marquez

“jika orang lain melakukan itu pada ku.. tentu, aku akan marah – bukan karena kejadian itu tapi karena aku akan kehilangan tempat di podium. aku bisa memahami hal itu, tapi bagaimanapun, aku minta maaf.”