Last Updated on September 26, 2014 by
GILAMOTOR.com – Selain mengikut sertakan instruktur safetu riding ke tingkat internasilnal di Jepang, di dalam negeri aktifitas edukasi dan sosialisasi keselamatan berkendara dilakukan secara konsisten oleh AHM dengan dukungan jaringan Honda yang tersebar di seluruh Indonesia.
Edukasi dan sosialisasi ini dilakukan dengan beragam metode dengan mengusung konsep konsep ART Riding (Attitude, Responsible, Tactics) yang komprehensif, berupa edukasi pengetahuan lalu lintas hingga etika dan teknik berkendara yang aman.
Kegiatan safety riding Honda di Tanah Air dilakukan di setiap level pendidikan, mulai dari jenjang pendidikan taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi.
Edukasi melalui praktik langsung di lapangan dipandu oleh lebih dari 150 instruktur yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk di antaranya instruktur perempuan. Setiap tahunnya, AHM bersama jaringan main dealer Honda aktif melakukan sekitar 800 kegiatan edukasi safety riding kepada sekitar 90 ribu masyarakat di seluruh Indonesia.
Selain mengajarkan keselamatan berkendara secara praktik, AHM juga bekerjasama dengan Dinas Pendidikan mengembangkan kurikulum pembelajaran etika berlalu lintas untuk siswa SMA/SMK dan SMP di 22 provinsi. Upaya ini akan dikembangkan ke provinsi lain di tahun depan.
Tak hanya itu, AHM juga menyediakan alat simulasi keselamatan berkendara Honda Riding Trainer (HRT) berstandar internasional yang disebarkan di seluruh jaringan Honda. Saat ini, terdapat 1.000 HRT tersebar di seluruh Indonesia yang setiap tahunnya digunakan oleh sekitar 1,6 juta konsumen Honda Indonesia.
“Keseluruhan aktifitas edukasi dan sosialisasi keselamatan berkendara tersebut kami harapkan dapat mendukung upaya mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas di masyarakat. Sepeda motor dapat digunakan sebagai alat transportasi yang aman dan nyaman, dengan dukungan teknik dan etika berkendara yang baik,†tutup Indraputra.