GILAMOTOR.com – Arena balap enduro yang sejatinya diperuntukan bagi motor-motor penggaruk tanah seketika padat. Sorot mata pengunjung CST Indonesia Motorcycle Fest 2014 rupanya mengarah ke gelaran balap eksebisi bertajuk Gastank Vintage & Custom Motorcycle Race.
Kemarin (30/11), puluhan pemilik sepeda motor custom yang kebanyakan bergaya vintage itu berkumpul di trek yang notabene hanya bisa dilibas oleh motor-motor berkaki jenjang. Bukannya ciut, motor yang sebelumnya tampil ‘kinyis’ malah diajak melahap medan berlumpur.
Peserta yang turun datang dari beberapa komunitas seperti Japstyle & Bratstyle Indonesia, Cafe Racer Indonesia, Honda Doele Club, dan Tandjidors.
Walau hanya jadi pemeriah, peserta yang terlibat di dalamnya justru memperlihatkan persaingan yang tinggi selama balapan. Balap dimulai dengan beberapa tahap mulai dari seleksi hingga final dimana tiap sesi dilakoni dalam 3 lap.
Selama balapan berlangsung, nggak jarang penonton terbahak karena aksi crosser dadakan ini. “Seru banget becek-becekan di trek lumpur,” kata seorang peserta, Galuh dari Japstyle & Bratsyle Indonesia.
Kali ini, Faisal lah yang tampil sebagai pemenangnya. Pembesut Honda GL dari Cafe Racer Indonesia ini. Sementara Deri Panji dan Galuh Arpha dari Japstyle & Bratstyle Indonesia menyusul setelah berhasil finish kedua dan tiga.
