0
1743

6 Tips Modifikasi Ninja 2-Tak Agar Aman Dari Razia

Last Updated on August 4, 2024 by Admin Gilmot

Para penggila motor yang hobil soal modifan motor pasti tidak betah melihat motor hanya dalam standar pabrikan. Mereka pasti menginginkan hal yang nyentrik sesuai dengan kehendaknya sehingga munculah alasan untuk modifikasi.

Soal hobi modifikasi ini biasanya digandrungi oleh para anak muda. Namun tak jarang juga yang sudah usia kepala empat masih nimbrung dalam dunia pemodifan motor.

Bicara soal modif motor sebenarnya motor apapun bisa dimodif asal tekniknya benar. Namun modifikasi ninja 2 tak masih menjadi primadona bagi para modifikator.

Namun perlu diketahui bahwa modif motor juga memiliki aturan tersendiri dalam perundang-undangan. Peraturan tersebut ada dalam pasal 277, UU No.22 Tahun 2009.

Jika sudah bicara soal pasal, artinya para penegak hukum di jalan berhak turun tangan jika ada yang melanggar. Penegak hukum dijalan disini maksudnya adalah bapak/ibu polisi yang terhormat.

Maka dari itu jangan sampai motor modifikasi ninja 2 tak Anda kena tilang. Berikut adalah mengenai tips modifikasi motor yang aman dari para penegak hukum di jalan.

1. Hindari ubah dimensi ukuran
Hal yang satu ini dilarang karena nanti akan tidak sesuai dengan yang di STNK maupun BPKB. Ketidaksesuaian tersebut menjadi problem yang cukup sulit karena sudah jelas tercatat dimensi ukuran yang sesungguhnya. Akibatnya motor modifikasi ninja 2 tak anda bisa dikandangin pihak kepolisian.

2. Tidak mengubah rangka motor
Sama seperti yang sebelumnya, hal ini juga sudah tertera di STNK untuk rangka motor yang sesungguhnya. Mengubah rangka motor berarti juga menghilangkan nomor rangka. Yang sudah tertera pada rangka motor asli.

Hal ini berkaitan dengan administrasi terkait TNKB (Tanda Nomor Kendaraan Bermotor). Selain itu mengubah rangka motor juga memiliki efek yang cukup buruk pada kestabilan dan pengendalian saat membawa motor di jalan.

3. Tidak disarankan mengubah cc mesin
Soal tenaga mungkin para penggila modifikasi motor memiliki kehendak tersendiri. Namun jangan pernah coba-coba untuk mengutak-atik tenaga mesin ini. Bukan soal kena tilang, melainkan lebih membahayakan diri dari kecelakaan di jalan.

Mengubah cc motor juga berdampak cukup besar terhadap mesin motor yang bisa memperpendek umur mesin. Hal itu dikarenakan ada komponen yang tidak sesuai dari pabrikan.

4. Hindari mengubah warna kendaraan
Soal yang satu ini mungkin terdengar sepele, namun alangkah lebih baik dihindari untuk mengubah warna kendaraan. Karena balik lagi ke STNK, didalamnya sudah tertera juga warna motor asli.

5. Tidak mencopot spion dan lampu sein
Masih banyak para pemodif modifikasi ninja 2 tak yang nekat mencopot 2 komponen penting ini. Hal ini sebaiknya dihindari. Karena terkait keselamatan, hal ini berpotensi menyebabkan kecelakaan saat berkendara. Spion sangat penting untuk memantau situasi jalan di belakang. Sementara untuk lampu sein berguna untuk memberi tanda arah belok kepada pengendara di belakang.

6. Hindari mengganti knalpot racing
Poin terakhir ini sudah menjadi hal lumrah bagi modifikasi ninja 2 tak. Tapi juga tak jarang pihak kepolisian di jalan akan menciduk pengendara dengan knalpot yang bising ini. Suara dari modifikasi ninja 2 tak dengan knalpot racing menimbulkan polusi suara yang mengganggu konsentrasi pengendara lain.

Oleh karena itu pihak kepolisian kerap melarang penggunaan knalpot racing ini demi kenyamanan bersama diatas aspal.