Last Updated on May 12, 2022 by Bang Gilmot
Banyak pecinta roda dua yang senang melakukan perjalanan jauh atau berkegiatan outdoor. Tentunya, saat perjalanan tidak seterusnya menemukan jalanan aspal yang mulus permukaannya. Medan yang rusak atau berat seperti tanah dan bebatuan pasti juga akan dijumpai para pecinta motor yang berjiwa adventure atau petualang.
Untuk itu, para pabrikan motor mulai melirik segmen adventure. Tidak hanya motor sport naked saja yang dihadirkan di segmen ini. Skuter matik (skutik) juga ada yang mengusung konsep adventure.
Segmen skutik petualang belakangan ini nampaknya mulai banyak dilirik oleh para produsen motor. Apalagi, setelah Honda meluncurkan X-ADV, ADV150, dan yang terbaru adalah ADV350.
Kehadiran skutik petualang Honda ADV350 sepertinya dilirik juga oleh Peugeot. Pabrikan motor asal Perancis tersebut kabarnya juga tertarik untuk bermain di segmen yang sama dan kelas yang sama.
Beberapa desain atau sketsanya bahkan sudah viral di dunia maya. Terlihat skutik petualang tersebut mengusung konsep yang tak jauh berbeda dengan Honda ADV350. Bahkan, tampilannya juga dibuat cukup mirip.
Untuk mendukung dapur pacunya, Peugeot dikabarkan akan menggunakan mesin yang sama seperti yang dibenamkan pada Metropolis 400i, yang bernama PowerMotion 400. Mesin tersebut memiliki kapasitas 399 cc, satu silinder, dan berpendingin cairan. Tenaga maksimum yang dihasilkan mesin itu mampu mencapai angka 35,6 HP pada putaran mesin 7.250 rpm dan torsi maksimumnya dapat mencapai 38,1 Nm pada putaran mesin 5.750 rpm.
Sedangkan Honda AD350, hanya dibekali mesin berkapasitas 330 cc. Tenaga maksimumnya juga hanya 28,8 HP dan torsi maksimumnya 31,5 Nm. Jika diperhatikan sketsanya, ada perbedaan juga pada suspensi belakang, di mana Peugeot lebih mengandalkan monoshock, sementara Honda memakai dual shockbreaker yang dilengkapi dengan sub tank.
Untuk mengimbangi performa yang dihasilkan mesin PowerMotion 400, skutik petualang Peugeot ini akan dilengkapi dengan double disc brake pada rem depannya. Sementara rem belakang, akan menggunakan rem cakram juga.
Tak jauh berbeda dengan Honda ADV350, desain lampu depannya juga dibuat ganda, terpisah kanan dan kiri. Lalu, dilengkapi juga dengan windshield dan setang yang lebar. Sementara joknya, menggunakan model elevated atau memiliki kontur yang bertingkat.
Keunikan lainnya adalah jika dilihat dari samping, jarak sumbu roda atau wheelbase motor tersebut terlihat sangat panjang. Sebab, bagian buritan bodinya kalah panjang dengan bannya. Tampilannya juga semakin terlihat panjang karena tidak menggunakan spatbor atas, melainkan memakai spatbor yang menempel langsung dengan as roda.
Dari sketsa tersebut, terlihat juga ground clearance atau jarak terendah ke tanahnya cukup tinggi. Tapi, ada sedikit bagian yang mengganjal, yakni leher knalpot yang cukup terekspos dan posisinya terlalu pendek. Cukup berbahaya jika knalpot tersebut terbentur batu atau benda keras lainnya.
Soal fitur, belum ada bocoran lebih jauh. Tapi, diyakini skutik Peugeot ini akan dibekali dengan panel instrumen layar LCD, sistem pengereman Anti-lock Braking System (ABS), dan sistem penerangan LED.
Untuk diketahui, di segmen roda dua, Peugeot sudah terkenal dengan skutik buatannya. Beberapa di antaranya juga sempat dipasarkan di Indonesia, seperti Django 150, Speedfight, Citystar 200i, dan skutik roda tiga Metropolis 400i.
Sayangnya, Peugeot Motorcycles yang dibawa oleh PT Stokeswood Motorcycle Ritelindo (SMR) selaku distributor resmi Peugeot di Indonesia sudah menghentikan aktivitas penjualannya sejak Juni 2021 lalu. Sebelumnya, Peugeot Motorcycles pernah juga dipegang oleh Garansindo Inter Global pada 2015 lalu.
Untuk sementara ini, belum ada informasi lebih detail mengenai kapan skutik petualang buatan Peugeot ini akan diluncurkan secara resmi.
